"Hari ini kami hadirkan 50 KPM PKH yang graduasi, yang berasal dari Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kuningan dan Indramayu. Pada kesempatan ini akan diserahkan KUR untuk lima KPM yang telah diverifikasi. Kemudian bantuan kebutuhan rumah tangga untuk mendukung usaha ibu-ibu," kata Pepen.
Selain graduasi, Pepen mengatakan pihaknya merekonsiliasi penyaluran banutuan KPM agar memenuhi 5T, yakni tepat sasaran, waktu, jumlah, manfaat dan administrasi.
Rekonsiliasi dilakukan oleh Direktorat Jaminan Sosial Keluarga, Dinas Sosial dan HIMBARA sebagai lembaga penyalur bantuan sosial. Rekonsiliasi ini diikuti ratusan peserta.
"Kegiatan rekonsiliasi diikuti 224 peserta secara luar jaringan (luring). Kemudian, 115 peserta dibagi ke dalam tiga kelas. Dan, 109 peserta secara daring," kata Pepen.
Berita Terkait
-
Kunjungi Kampung Naga, Grace Batubara Ajak Warga Semangat Hadapi Covid-19
-
Mensos Ajak Masyarakat Peduli Hak-hak Penyandang Disabilitas
-
Sasaran Warga Miskin Diperluas Jadi 60 Persen, Kemensos Sempurnakan DTKS
-
Responsif Atasi Masalah Sosial, Kemensos Giat Libatkan Peran LKS
-
Pagu Anggaran 2021 Kemensos Diprioritaskan pada Program Perlindungan Sosial
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta