Suara.com - China memiliki kereta metro bawah tanah atau MRT tercepat yang mampu melaju hingga 160 kilometer per jam.
MRT tersebut bakal melayani penumpang di line 18 dan 22 Kota Guangzhou, Provinsi Guangdong di wilayah China selatan, pada Oktober 2020.
Dengan beroperasinya MRT di dua jalur tersebut, maka dari Kawasan Perdagangan Bebas di Nansha (NFTZ) menuju Stasiun Guangzhou Selatan hanya membutuhkan waktu tempuh 25 menit, demikian media China, Minggu (27/9/2020).
Demikian halnya dari NFTZ menuju Stasiun Guangzhou Timur hanya perlu 30 menit.
Kedua jalur tersebut akan diperpanjang hingga Zhongshan, Dongguan, dan Zhuhai yang berbatasan langsung dengan Makau.
MRT buatan CRRC Zhuzhou Locomotive Co Ltd tersebut merupakan kereta bawah tanah pertama berkecepatan 160 kilometer per jam di kawasan Guangdong-Hong Kong-Makau.
Kereta tersebut menggunakan teknologi tercanggih dan inovatif karena bisa dioperasikan melalui sistem kendali berbasis kecerdasan artifisial (AI) dan perawatannya pun berbasis mahadata dan komputasi awan, demikian laman berita qq.com.
Otoritas perkeretaapian Guangzhou untuk sementara telah memesan 40 rangkaian MRT tersebut untuk beroperasi di jalur 18 (NFTZ-Guangzhou Selatan) dan jalur 22 (NFTZ-Guangzhou Timur).
Beberapa kota di China selama ini mengoperasikan MRT berkecepatan 80-100 kilometer per jam.
Baca Juga: Ingat! Ini Jam Operasional MRT Saat PSBB Total di Jakarta
Beijing merupakan kota di China yang memiliki jalur MRT terbanyak, yakni 20 jalur termasuk jalur khusus Bandara Internasional Ibu Kota Beijing (BCIA) dan Bandara Internasional Daxing.
Namun Kota Beijing belum memiliki MRT berteknologi levitasi magnetik (maglev), seperti di Shanghai dan Changsha, Provinsi Hunan di barat daya China, yang mampu melaju dengan kecepatan di atas 100 kilometer per jam. (Antara)
Berita Terkait
-
Ingat! Ini Jam Operasional MRT Saat PSBB Total di Jakarta
-
Jadwal MRT Selama Jakarta PSBB Total Mulai 14 September Hari Ini
-
Koridor 1 Transjakarta Terdampak Proyek MRT Fase II, Ini Pengalihan Rutenya
-
Coba Perkosa Seorang Wanita di Stasiun Bawah Tanah, Pria Ini Ditangkap
-
Cegah Peningkatan Pengguna, PT MRT Rubah Jarak Antar Kereta
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kasus Kekerasan di Jakarta Melonjak, Anak-anak Jadi Korban Paling Dominan
-
LBH Jakarta Tegaskan Judicial Review KUHAP Bisa Menegasikan Marwah MK
-
KUHAP Disahkan, Masyarakat Sipil Desak Prabowo Terbitkan Perppu Pembatalan
-
DPR 'Sembunyikan Draf' RUU KUHAP: Pengesahan Tertutup Tanpa Partisipasi Publik
-
Tinggi Muka Air Laut di Pasar Ikan Jakut Siaga 1, Empat Pompa Dikerahkan Antisipasi Banjir Rob
-
Mentan Tegaskan Harga Pangan Stabil dan Produksi Surplus, Bantah Isu MBG Picu Kenaikan Harga
-
Pemerintah Kebut Sertifikasi Dapur MBG, Janjikan Status PNS untuk Ribuan Ahli Gizi
-
PERSAGI Siapkan Lulusan Ahli Gizi untuk Perkuat Program Makan Bergizi Gratis
-
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Alokasikan Rp3,89 Triliun untuk Mitigasi Banjir
-
Banjir Rob Rendam Jalan Depan JIS, Petugas Gabungan Lakukan Penanganan Ini