Suara.com - Ungkapan cinta memang gila mungkin ada benarnya bagi seorang pria bernama Jason Muzzicato. Lelaki asal Amerika Serikat itu nekat menjatuhkan bom ke rumah mantan pacarnya usai hubungan mereka kandas.
Menyadur Sputnik News, Minggu (27/9/2020), Jason Muzzicato diduga meluncurkan drone untuk menjatuhkan bom di dekat rumah mantan pacarnya sebagaimana dokumen pengadilan federal.
Aksi gilanya itu telah menyebabkan ledakan kecil yang disaksikan warga di kawasan Bangor, Maine, tahun lalu.
Setelah ditangkap selama penyelidikan atas ledakan tersebut, Muzzicato didakwa dengan "memiliki senjata api dan bahan peledak secara tidak sah.
"Dan menggunakan pesawat tak berawak untuk menjatuhkan alat peledak untuk meneror korbannya, mantan pacarnya," kata pengadilan.
Atas tindakan ekstrimnya itu, Muzzicato dikabarkan telah menjatuhkan hukuman lima tahun atas tuduhan penggunaan senjata secara ilegal.
Karena mantan pacarnya berada di bawah perintah Perlindungan Dari Penyalahgunaan (PFA), hukum federal melarangnya memiliki senjata api ini.
Muzzicato mengklaim bahwa dia menyimpan senjata terlarang karena dia menjadi sasaran pelecehan, terutama setelah kerusakan pada kendaraannya dan pelanggan di bisnisnya.
"Dengan kombinasi bom rakitan, senjata dan drone, terdakwa ini meneror seluruh komunitas," kata Asisten Pertama Jaksa Penuntut AS Williams.
Baca Juga: Donald Trump Enggan Lepas Kekuasaan Secara Damai Jika Kalah Pilpres AS
“Pengabaiannya yang mencolok atas perintah pengadilan, hukum, dan keamanan pribadi orang lain membuatnya menjadi ancaman yang sebenarnya."
"Dan kami berterima kasih kepada mitra penegak hukum kami bahwa Muzzicato telah diidentifikasi dan ditangkap sebelum ada yang terluka secara fisik," tambahnya.
Di pengadilan, Muzzicato mengaku bersalah atas tindakan tersebut dan kemepilikan senjata yang mengancam ketertiban umum.
Dia juga mengaku bersalah atas tindak kekerasan dalam rumah tangga, dan secara sadar mengoperasikan pesawat tanpa awak (drone) yang tidak terdaftar.
"Kantor kami akan terus bekerja dengan mitra kami untuk memastikan keamanan komunitas kami tidak terancam oleh orang-orang yang bersembunyi di balik kendali jarak jauh," ata Asisten Pertama Jaksa Penuntut AS Williams.
Berita Terkait
-
Berkaca Penanganan Covid-19, Kepala PBB Ragu Perubahan Iklim Teratasi
-
Selama Musim Panas, Orang Usia Muda Lebih Banyak Terinfeksi Covid-19
-
Balas Ucapan Meghan Markle, Donald Trump: Saya bukan penggemarnya!
-
Lompat dari Perahu, Perempuan Hamil Selamatkan Suaminya yang Diserang Hiu
-
Bercanda Ada Bom di Bandara, Seorang Pria di Selandia Baru Terancam Penjara
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Menpar Kena 'Sentil' Komisi VII DPR, Proyek Lift Kaca di Pantai Kelingking Turut Disinggung
-
Waspada Game Online Terafiliasi Judol Ancam Generasi Muda, Aparat Didesak Bertindak Tegas
-
'Nanti Diedit-edit!' Arsul Sani Pamer Ijazah S3 Asli, Tapi Takut Difoto Wartawan
-
Seribu Keluarga Lulus Jadi PKH, Gubernur Ahmad Luthfi Dorong Kemandirian Warga
-
Apresiasi Kejujuran, KPK Undang 6 Siswa SD Penemu Ponsel untuk Podcast Antikorupsi
-
Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Hakim MK Arsul Sani Buka Suara: Nanti Diedit-edit, Saya Pusing
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Jadi Pusat Event Berskala Dunia
-
Duka dari Banjarnegara: Longsor Pandanarum Telan 2 Korban, 27 Warga Masih Hilang Tertimbun
-
Gebrakan Prabowo: Uang Koruptor Disulap Jadi Smartboard untuk Tiap Kelas, Maling Bakal Dikejar!