Suara.com - Sebuah video mengharukan yang dibuat oleh YouTuber RianTV menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @viralno.1.
Video yang dibuat RianTV tersebut diunggah di kanal YouTubenya dengan judul "Pelepasan pasung gadis cantik usia 27 tahun, 7 tahun dipasung, Masya Allah", Selasa (29/09/2020).
Sementara di Instagram, pengelola akun @viralno.1 momotong bagian inti video tersebut dari yang aslinya berdurasi 30 menit menjadi 5 menit saja.
"Pelepasan pasung gadis cantik usia 27 tahun, 7 tahun dipasung," tulis @viralno.1 menerangkan unggahannya.
Terekam dalam video itu, gadis malang tersebut dipasung di sebuah pohon di halaman rumahnya. Kakinya diikat dengan rantai sehingga ia tidak bisa melepaskan diri.
RianTV pun berkesempatan mewawancarai kakak gadis yang dipasung tersebut.
"Dari awal kurang tahu, saat itu kerja di Semarang, setelah itu kita mendengar dari kades kalau dia di kantor polisi," terang kakak gadis tersebut.
Saat itu, pihak keluarga langsung mendatangi kantor polisi berniat untuk mencari tahu apa yang terjadi sekaligus untuk menjemputnya.
"Kita disuruh jemput ke sana ternyata kondisinya linglung. Akhirnya dibawa pulang diobati ke sana ke mari, sempat dibawa ke RSJ Solo sempat membaik," lanjut kakaknya.
Baca Juga: Anak Driver Ojol Raih Beasiswa, Kisahnya Bikin Haru
Meski belum jelas sebabnya, kakak gadis itu bercerita kalau suatu ketika di kos adiknya itu sempat disewa orang untuk menimbang sabu.
Menurutnya, kurang lebih gadis malang tersebut bekerja di Semarang sekitar 2-3 tahun, sakit di usia 19 tahun dan sekarang sudah 27 tahun.
"Dulu diambil oleh Dinsos, dibawa ke RSJ lagi, kumat lagi, ditaruh di rumah singgah, agak lama 2 bulanan jatuh di kamar mandi tidak bisa berdiri sampai saat ini," papar kakaknya lagi.
Singkat cerita, Rian membuka rantai yang terikat di kaki gadis itu meski dengan sedikit kesulitan karena karat.
Hingga akhirnya gadis tersebut lepas dari pasungannya dengan senyum manis yang merekah di wajahnya.
Sambil dituntun Rian, gadis tersebut mencoba berjalan dan melemaskan otot-otot kakinya yang selama ini tak bergerak.
Berita Terkait
-
Menuju Indonesia Bebas Pasung, Kemenko PMK Bentuk Tim Penggerak Kesehatan Jiwa Nasional
-
Perempuan dan Segenggam Cita-cita: Kisah Lahirnya Gadis dan Penatu
-
Di Balik Film Gadis dan Penatu: dari Ide Hingga Layar Festival
-
Jauh-jauh dari India, Lamaran Vlogger Ini Ditolak Gadis Baduy
-
Tak Punya Laptop, Gadis Papua Ini Tuntaskan Skripsi Lewat Layar HP
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi