Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah membuat rencana agar protokol kesehatan Covid-19 bisa diterapkan saat Pilkada serentak 2020. Khususnya saat pemungutan dan penghitungan suara.
Pelaksana Harian KPU RI, Ilham Saputra, mengatakan pihaknya sudah tiga kali menggelar simulasi terkait penerapan protokol tersebut. Pertama di kantor KPU RI, kemudian di Indramayu, dan Tangerang Selatan.
"KPU RI sudah melaksakan tiga kali simulasi di kantor KPU, di Indramayu dan di Tangerang Selatan," ungkap Ilham dalam diskusi virtual, Jumat (2/10/2020).
Ilham melanjutkan, pihaknya sempat mendapatkan kendala dalam penerapannya. Namun ia tidak menjelaskan secara rinci.
Menurutnya perlu ada landasan hukum agar pemungutan suara menjadi hal yang utama.
"Kami menemukan beberapa kendala, yang harus dicarikan terobosan hukumnya agar penyelenggaraan pemungutan suara yang menjadi tahapan utama," kata Ilham.
Selain itu, KPU RI juga sudah menyiapkan infrastruktur berupa rekapitulasi elektronik atau e-rekap. Hal itu dilakukan agar mempermudah publik mengetahui hasil Pilkada 2020.
"Untuk mempermudah publik mengetahui hasil pilkada, ini bentuk transparansi kami. Jika dikaitkan dengan pandemi Covid, sebenarnya kami berharap agara rekapitulasi di Kecamatan bisa dihapus atau ditiadakan," kata Ilham.
Baca Juga: Tes Vaksin Covid-19 Ridwan Kamil Dituduh Bohong, Ini Reaksi Sang Gubernur
Berita Terkait
-
Donald Trump dan Ibu Negara Positif Covid-19, Netizen: Anggap Aja Hoax
-
Banyak Napi Kena Covid-19, Sipir Lapas Perempuan Pekanbaru Pakai APD
-
Tes Vaksin Covid-19 Ridwan Kamil Dituduh Bohong, Ini Reaksi Sang Gubernur
-
Pilu, Kasus COVID-19 Ponpes Sleman Tambah, Nakes Sampai Kelelahan Tracing
-
Donald Trump Positif Virus Corona, Kenali Efek Covid-19 pada Lansia
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Asrama Mahasiswa Aceh di Tembalang Mendadak Haru Biru, Haji Suryo dan Slank Bawa Bantuan
-
Prabowo Sindir Pejabat 'Wisata Bencana': Jangan Datang Hanya untuk Foto-foto!
-
350 Kios Hangus, Pengelola Pasar Kramat Jati Siapkan Relokasi Sementara Lewat Sistem Undian
-
Waspada Banjir Rob, Pesisir Jakarta Terancam Sepekan ke Depan
-
Roy Suryo Tunjukkan Kejanggalan 'Mecothot' Ijazah Jokowi: 99,9 Persen Palsu!
-
Saat Bendera Putih Berkibar di Aceh, Peneliti UGM Kritik Pemerintah Tak Belajar Hadapi Bencana
-
Roy Suryo Bawa Ijazah UGM Asli ke Polda Metro, Klaim Punya Jokowi Tidak Presisi
-
350 Kios Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar
-
Selang Urine Tertinggal di Ginjal Pasien, Dokter RS Borromeus Divonis Langgar Disiplin
-
7 Siswa Korban Insiden Mobil MBG di SDN 01 Kalibaru Kembali Sekolah, Polisi Beri Trauma Healing