Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah meminta masyarakat untuk tetap di rumah saja selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Namun anjuran ini tak memberikan dampak signifikan untuk mengurangi aktivitas masyarakat di luar rumah.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, sejak 14 September sampai 27 September lalu, pergerakan masyarakat di perkantoran hanya turun sekitar 5 persen dibandingkan saat PSBB transisi.
Padahal dalam Peraturan Gubernur (Pergub) nomor 88 tentang pelaksanaan PSBB, kegiatan perkantoran sudah diminta untuk dikurangi. Hanya 11 sektor yang diizinkan 50 persen karyawannya kerja di kantor dan selebihnya hanya 25 persen.
"Tempat Kerja mengalami penurunan sebesar 5,14 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB masa transisi," ujar Syafrin kepada wartawan, Selasa (6/10/2020).
Sementara itu, Syafrin menyebut mobilitas masyarakat di pemukiman hanya naik sekitar 4,71 persen. Angka ini sejalan dengan menurunnya pergerakan di perkantoran.
"Area permukiman mengalami peningkatan sebesar 4,71 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB Masa Transisi," tuturnya.
Selain itu, Syafrin menyebut volume lalu lintas untuk kendaraan bermotor di Jakarta turun hingga 10,17 persen dibandingkan saat PSBB transisi sebelumnya.
"Rata-rata volume kendaraan per hari mengalami penurunan sebesar 10,17 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB Masa Transisi," katanya.
Baca Juga: Bandel Buka saat PSBB Total, 25 Panti Pijat di Jakarta Ditutup Paksa
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang
-
Jutaan Wisatawan Serbu Yogyakarta, Kedatangan Lebih Tinggi dari Keberangkatan
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Terima Laporan Danantara, Prabowo Percepat Kampung Haji dan Hunian Warga Terdampak Bencana