Suara.com - Anggota DPR RI Fraksi PDIP Masinton Pasaribu angkat bicara soal tudingan dalang aksi tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja yang mengarah kepada Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
Menurutnya, tudingan yang hanya didapat lewat media sosial belaka tersebut seharusnya disikapi secara bijak, tanpa perlu mendramatisasi keadaan.
Pernyataan itu disampaikan Masinton Pasaribu dalam acara Kabar Petang TV One, Kamis (15/10/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Masinton Pasaribu menanggapi paparan Politisi Partai Demokrat Jansen Sitindaon terkait dalang aksi yang seharusnya segera dibuka selebar-lebarnya oleh pemerintah.
Masinton Pasaribu mengatakan, ia biasa saja jikalau melihat tuduhan yang mengarah pada SBY. Sebab, SBY sudah mengakui bahwa ia tidak percaya dengan tudingan tersebut.
"Jadi kalau saya melihat dan menonton pernyataan SBY... Kalau saya melihatnya harusnya b (biasa) saja karena tidak ada tuduhan itu. Pak SBY juga menyatakan beliau tidak percaya tudingan anggota kabinet di pemerintahan, Airlangga, Luhut, dan BIN," ujarnya seperti dikutip Suara.com.
Lebih lanjut lagi, Masinton Pasaribu menganalogikan kejadian ini dengan salah satu lagu Godblees yang berjudul Panggung Sandiwara.
Saat ditanya pembawa acara soal siapa yang dimaksudnya, Politisi PDIP tersebut tidak menjawab secara terperinci. Ia hanya menyebut 'apa yang kita tonton' saja.
"Ya yang kita tonton aja. Kan kesannya kalau saya menyimpulkan jadi kayak lagu Godbles panggung sandiwara," ungkapnya.
Baca Juga: Polrestro Jaksel Klaim Temukan Indikasi Pelajar Diimingi Imbalan Ikut Demo
Selain itu, Masinton Pasaribu menuturkan bahwa siapa saja harus bijak dalam bermedia sosial. Pasalnya, siapa saja bisa berkomentar di sana.
"Jadi menurut saya kita harus bijak. Fenomenanya di medsos siapa saja bisa berkomentar. Kalau tadi dikatakan ada buzzer bisa dilaporkan," celetuk Masinton.
"Ini harus disikapi secara bijak. Gak usah mendramatisasi satu keadaan yang tidak dituduhkan ke siapapun dan sedang berproses. Penegak hukum punya informasi hasil penyelidikan dan fakta di lapangan, belum masuk ke kesimpulan," tandasnya.
Sebelumnya, Jansen Sitindaon memaparkan soal reaksi Susilo Bambang Yudhoyono saat tahu bahwa dirinya dituding sebagai dalang aksi unjuk rasa tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja.
Jansen Sitindaon mengatakan, bahwa Susilo Bambang Yudhoyono tidak sama sekali melakukan hal seperti itu. Menurutnya, pemerintah harus segera menindak lanjuti perkara ini agar tidak saling melempar tuduhan.
"Pak Mahfud MD tahu itu ada serangan ke Partai Demokrat, Pak Susilo Bambang Yudhoyono, dan Agus Harimurti Yudhoyono. kalau tahu tindak pidana tapi mendiamkan ini kejahatan," kata Sitindaon.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas