Suara.com - Perdana Menteri Bulgaria Boyko Borissov pada Minggu mengaku bahwa dia positif terinfeksi Covid-19 dan saat ini akan melakukan pengobatan di rumah, seperti yang disarankan oleh dokternya.
Borissov, yang bertemu Keith Krach, Wakil Menteri Luar Negeri untuk urusan Ekonomi AS pada Jumat, telah memberitahu Kedutaan Besar AS di Sofia mengenai kondisi tersebut, menurut kepala inspektorat kesehatan Sofia.
Kantor pers pemerintah menyebutkan Borissov masih dapat menjalankan tugasnya dan terus berkontak dengan para menterinya.
Borissov beserta tiga menteri kabinet lainnya menjalani isolasi mandiri pada Jumat sore usai melakukan kontak dengan wakil menteri, yang terbukti positif Covid-19.
Otoritas kesehatan lantas mengakhiri karantina Borissov pada Sabtu setelah dua hasil tes Covid-19 menunjukkan negatif. Namun, pada Minggu ia dinyatakan positif.
"Meski karantina saya sudah berakhir, sejak Jumat saya telah menunda semua pertemuan dan jadwal kegiatan publik beberapa hari ke depan," kata pria berusia 61 tahun itu di akun Facebook miliknya.
"Setelah dua kali tes PCR, hari ini saya positif Covid-19," katanya. "Saya merasa tidak enak badan. Untuk saat ini, dengan arahan dokter, saya tetap menjalani pengobatan di rumah."
Sementara itu, Menteri Kesehatan Kostadin Angelov mengatakan sedang mengisolasi diri lantaran telah bertemu dengan Borissov pada Jumat.
Bulgaria, seperti kebanyakan negara Uni Eropa lainnya, sedang menghadapi lonjakan tajam infeksi baru selama tiga pekan terakhir. Tercatat 1.043 infeksi baru pada Minggu di negara berpenduduk 7 juta jiwa tersebut, sehingga totalnya menjadi 37.562 infeksi, termasuk 1.084 kematian. (Antara/Reuters)
Baca Juga: Sumsel Akan Terima 10 Juta Dosis Vaksin Covid 19 di Tahap Pertama
Berita Terkait
-
Sumsel Akan Terima 10 Juta Dosis Vaksin Covid 19 di Tahap Pertama
-
Dua Dosen Untan Pontianak Meninggal Dunia, Diduga Terpapar Covid-19
-
Kematian Akibat Covid-19 di Riau, Pekanbaru Tertinggi, Inhu Terendah
-
Dear Warga Riau, Syamsuar Imbau Libur Panjang Tak Keluar Daerah
-
Ada Jukir Positif Corona, Warga 1 RT Dikurung 2 Minggu Tak Boleh Bepergian
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Di Balik Senyum di Posko Pengungsian, Perempuan Sumatra Menanggung Beban Sunyi yang Berat
-
Kendala Teknis di Kemenhaj, Pelunasan Biaya Haji Khusus 2026 Tersendat
-
KPK Panggil Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dalam Kasus RSUD Koltim
-
KemenP2MI Kirim Logistik Bantuan Darurat untuk Ribuan Korban Banjir & Longsor di Sumatra
-
Program KDKMP Jadi Program Pemerintah Terpopuler, Menteri Ferry Raih Disway Awards 2025
-
Satgas PKH Mulai Bergerak, Usut Misteri Kayu Gelondongan Banjir Sumatra
-
Rekaman CCTV hingga Buku Nikah Dikirim ke Labfor, Laporan Perzinahan Inara Rusli Masuk Babak Krusial
-
Menata Ulang Jaminan Sosial untuk Mendorong Produktivitas Nasional
-
KPK Periksa Enam Saksi Kasus Dugaan Pemerasan Sertifikat K3 di Kemnaker
-
Rano Karno Minta Warga Jakarta Berbenah: Stop Buang Sampah ke Sungai!