Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merencanakan pertemuan dengan pentolan Front Pembela Islam atau FPI Rizieq Shihab yang baru tiba di Jakarta setelah sempat kabur ke Arab Saudi selama 3,5 tahun. Namun Anies ternyata tak mengajak Wakilnya, Ahmad Riza Patria.
Riza mengaku belum mendapatkan informasi tentang rencana pertemuan Anies dan Rizieq tersebut. Keduanya juga direncanakan bertemu di kediaman Rizieq besok subuh, Rabu (11/11/2020).
"Saya belum dapat informasi (soal pertemuan Anies-Rizieq) ya," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (10/11).
Persaudaraan Alumni/PA 212 juga berencana akan menggunakan Monas untuk menggelar reuni akbar. Mengenai hal ini, Riza juga mengaku belum tahu.
"Belum tau juga terkait hal tersebut. Nanti akan kami cek," ujarnya.
Wakil Sekretaris Jenderal PA 212 Novel Bamukmin mengatakan, Anies adalah sosok yang dekat dengan para ulama. Memang saat Pilkada 2017 lalu, Anies didukung oleh beberapa Organisasi Masyarakat/Ormas Islam khususnya yang menyanjung Rizieq.
Oleh karena itu ia menganggap pertemuan ini sebagai bentuk rasa rindu Anies kepada Rizieq dan ulama lainnya.
"Saya juga bentuk rasa rindu umara yang ingin bertemu ulama. Karena figur Anies sudah lekat dengan ulama," ujar Novel saat dikonfirmasi, Selasa sore.
Tak hanya bertemu Rizieq, Anies disebut Novel juga akan bertemu dengan sejumlah tokoh berbagai ormas islam seperti FPI, GNPF, PA 212 dan lainnya di saat yang bersamaan. Pertemuan diperkirakan diadakan saat subuh, namun ia tidak bisa memperkirakan sampai jam berapa.
Baca Juga: Tiba di Jakarta, Anies Mau Menemui Rizieq Besok Subuh, Ada Apa?
"Iya (bertemu dihadiri sejumlah Ormas). Lihat saja besok (untuk waktunya)," tuturnya.
Berita Terkait
-
Melawan Serangan Personal: Menimbang Ide Kritik Pendidikan Anies Baswedan
-
Anies Soroti Kelangkaan BBM di SPBU Swasta, Karyawan Terdampak Pemotongan Jam Kerja
-
Terpopuler: Mata Anies Baswedan Kedutan usai Disebut Prabowo, Gaji Pegawai PLN Bikin Penasaran
-
Nilai 11 Masih Diingat Terus, Prabowo Sebut Anies yang Bikin Dirinya Menang
-
Mata Anies Baswedan Kedutan Usai Namanya Disebut Prabowo, Benarkah Artinya Lagi Dibicarakan Orang?
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka