Suara.com - Warga Desa Dulang, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Jawa Timur dihebohkan oleh sekelompok ABG wanita yang berjoget ria di tengah berlangsungnya acara shalawat.
Video yang merekam aksi para ABG itu mendadak viral dan memanen banyak kecaman. Sebab, tingkah mereka dinilai publik sangat tidak sopan.
Akun Instagram @nenk_update pada Selasa (11/11/2020) ikut membagikan video yang sontak menyedot perhatian jagat dunia maya ini.
Dalam video itu, terekam suasana acara shalawat yang diikuti banyak orang. Para jamaah selawatan tampak memakai pakaian sopan.
Para pria di sana kebanyakan mengenakan baju muslim dengan peci di kepalanya.
Lagu-lagu shalawat pun terdengar didendangkan dari arah panggung pementasan.
Akan tetapi, sekelompok ABG wanita yang berada di sudut tempat kejadian tampak membuat pengunjung salah fokus.
Bukan tanpa sebab, mereka berjoget ria seperti seakan-akan menyaksikan gelaran konser dangdut.
Padahal, tak jauh dari mereka ada beberapa pria lanjut usia duduk melantunkan lagu-lagu selawatan.
Baca Juga: Cuma Ada Kasur Tipis, Ini 5 Potret Kontrakan Kembaran Raffi Ahmad
Aksi sekelompok ABG itu mememanen kecaman. Publik mengaku tak habis pikir dengan tingkah yang mereka lakukan.
"Ngeri ya sifat mereka. Pakai dijogetin pula," kata @mona******.
"Sebenarnya kaya gini sih yang dinamakan penistaan," timpal @geral******.
Kendati begitu, beberapa warganet juga menyoroti musik sholawat dan warga yang seolah membiarkan tingkah para ABG wanita itu.
"Semuanya yang ada di situ salah. Kenapa selawatan kok harus diiringi kenang? Dibuat seperti koplo dangdutan? Terus kenapa ada sekelompok manusia dengan pakaian tidak tertutup diizinkan di area itu? Halah, semua salah kok," geram @widi*****.
"Aduh itu panitianya pada kemana. Orang di di situ kok juga pada diam aja lihat ABG pada joget," balas @sili******.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka
-
Ayahnya Korupsi Rp26 Miliar, Anak Eks Walkot Cirebon Terciduk Maling Sepatu di Masjid
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Kementerian PU Audit Bangunan Pesantren Tua di Berbagai Provinsi
-
Kronologi Teror Bom di 2 Sekolah Elit Tangsel: Ancaman Datang Beruntun Lewat WA dan Email
-
Ajak Anak Muda Bertindak di LMS 2025, BBC Media Action Susun Strategi Jitu Atasi Isu Lingkungan