Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan, bahwa pemberian vaksin Covid-19 kepada masyarakat tidak akan dipungut biaya alias gratis. Ia menyebut pemberian vaksin bakal dimulai pada Januari.
Hanya saja, Jokowi tidak mengatakan tahun pasti pemberian vaksin itu akan dilakukan. Hal tersebut dikatakannya saat menyerahkan bantuan modal kerja (BMK) kepada sejumlah masyarakat di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (16/12/2020).
"... terjadi kalau sudah mulai ada vaksinasi, vaksinnya sudah ada, tapi akan dimulai vaksinnya. Yang insyallah vaksinnya akan dimulai di bulan Januari," kata Jokowi seperti dikutip Suara.com, Rabu.
Saat melakukan dialog, Jokowi juga sempat menanyakan ketertarikan pelaku usaha kecil dengan pemberian vaksin.
"Yang mau divaksin siapa? Pengen divaksin semua," ucapnya.
Namun Jokowi menggarisbawahi pemberian vaksin Covid-19 akan diprioritaskan terlebih dahulu kepada tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam penanganannya.
Selain tenaga kesehatan, aparat keamanan TNI dan Polri juga masuk ke dalam prioritas penerima vaksin karena bertugas untuk menjaga keamanan serta protokol kesehatan Covid-19.
"Kita berikan prioritas para dokter dan perawat semuanya, kemudian juga TNI dan Polri beliau-beliau menjaga kedaulatan negara TNI, Polri menjaga ketertiban, setelah itu ke guru," ujarnya.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Gratis, Presiden Jokowi Akan Menjadi Orang Pertama Disuntik
Berita Terkait
-
Vaksin Covid-19 Gratis, Presiden Jokowi Akan Menjadi Orang Pertama Disuntik
-
Korban Teroris Masa Lalu Diberi Bantuan Rp 39 Miliar, Total Ada 215 Orang
-
Sebelum Jokowi Umumkan Vaksin Gratis, Kaesang Ternyata Sudah Beri Kode
-
Jokowi Serahkan Bantuan untuk Korban Terorisme Sebesar Rp 39 Miliar
-
Vaksin Gratis, Rizal Ramli: Terima Kasih Mas Jokowi
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Gempa M5,6 Guncang Pesisir Bengkulu, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
Arus Balik Natal 2025 Mulai Terlihat di Stasiun Senen
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak