Suara.com - Wakil Presiden Mike Pence menerima vaksin Covid-19 yang disiarkan secara langsung di televisi pada Jumat (18/12) pagi waktu setempat.
Menyadur NBC News, Sabtu (19/12/2020) Wakil Presiden Mike Pence diberikan suntikan vaksin buatan Pfizer-BioNTech sebagai upaya untuk mempromosikan keamanannya dan meningkatkan kepercayaan publik.
Selain Pence, vaksin tersebut juga diberikan kepada istrinya, Karen Pence, dan Ahli Bedah Umum Jerome Adams di Gedung Kantor Eksekutif Eisenhower oleh tim medis dari Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed.
"Saya tidak merasakan apa-apa. Bagus sekali," kata Pence dalam sambutannya setelah menerima suntikan di lengan kirinya.
Pence menyebut vaksin itu sebagai "keajaiban medis", mengatakan bahwa rata-rata vaksin biasanya membutuhkan waktu delapan hingga 12 tahun untuk dikembangkan, diproduksi, dan didistribusikan.
"Tapi kami berada di jalur yang tepat di sini di Amerika Serikat untuk memberikan jutaan dosis kepada rakyat Amerika dalam waktu kurang dari satu tahun. Sungguh suatu keajaiban," kata Pence.
"Karen dan saya ingin melangkah maju dan menggunakan vaksin ini untuk meyakinkan rakyat Amerika bahwa sementara kami memotong birokrasi, kami tidak mengambil jalan pintas," tambah Pence.
"Berkat kerja hebat di National Institutes of Health, dan kerja besar dan hati-hati dari FDA dan kepemimpinan presiden kami dan Operation Warp Speed, rakyat Amerika dapat yakin kami memiliki satu, dan, mungkin dalam beberapa jam, dua vaksin virus corona yang aman dan efektif untuk Anda dan keluarga Anda." jelas Pence.
Para dokter menasihati Pences dan Adams bahwa mereka harus kembali dalam 21 hari untuk mendapatkan disuntik dosis kedua dari vaksin tersebut.
Baca Juga: Honda Recall 1,79 Juta Unit Mobilnya di Berbagai Negara Bagian Amerika
Gedung Putih mengatakan dalam sebuah pernyataan minggu ini bahwa, Pence akan "mempromosikan keamanan dan kemanjuran vaksin dan membangun kepercayaan di antara rakyat Amerika Serikat."
Tidak jelas apakah Presiden Donald Trump juga akan menerima vaksin Covid-19 tersebut. Trump mengatakan dia berharap mendapatkan vaksin "pada waktu yang tepat."
Presiden terpilih Joe Biden dan istrinya, Jill Biden, keduanya akan menerima vaksin pada hari Senin, menurut Jen Psaki, sekretaris pers Gedung Putih. Wakil Presiden terpilih Kamala Harris dan suaminya, Doug Emhoff, diharapkan menerimanya minggu depan.
"Saya tidak ingin menjadi yang terdepan, tetapi saya ingin memastikan kami menunjukkan kepada rakyat Amerika bahwa tindakan itu aman untuk dilakukan," kata Biden.
Pence menerima vaksin hanya beberapa hari setelah pengiriman pertama dilakukan ke fasilitas perawatan kesehatan di seluruh negeri dan diberikan kepada pekerja garis depan dan penghuni panti jompo.
Penyakit yang disebabkan oleh virus corona tersebut telah menewaskan lebih dari 300.000 orang dan menginfeksi lebih dari 16,3 juta di Amerika Serikat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?