Suara.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merespons perombakan atau reshuffle kabinet yang baru saja diumumkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa (22/12/2020) sore ini. Terutama, penunjukan Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menilai, masuknya Sandiaga ke Kabinet Indonesia Maju otomatis seluruh peserta capres dan cawapres dalam Pilpres 2019 kini berada dalam satu barisan.
Diketahui sebelum Sandiaga, Prabowo Subianto selaku capres 2019 ditunjuk lebih dahulu sebagai Menteri Pertahanan pada Oktober tahun lalu.
"Pertama ini eksperimen yang perlu dilihat hasil akhirnya. Dua penantang dalam Pilpres keduanya jadi menteri," kata Mardani kepada Suara.com, Selasa (22/12/2020).
Menurut Mardani, keputusan Jokowi menunjuk kedua rivalnya itu di dalam Pilpres bagai dua mata pisau. Di satu sisi bisa berdampak baik untuk membangun kesatuan bangsa, tetapi di sisi lain memiliki hal negatif.
"Kedua, bisa baik untuk membangun kesatuan bangsa. Tapi bisa juga merusak bangunan demokrasi bahwa mesti ada kekuatan yang melakukan checks and ballances. Ketiga, kita beri kesempatan semua untuk bekerja 100 hari pertama ini," kata Mardani.
Sebelumnya, Presiden Jokowi me-reshuffle kabinetnya pada Selasa (22/12/2020). Beberapa nama, seperti Tri Rismaharini hingga Sandiaga Uno masuk dalam jajaran kabinet kali ini. Sedangkan nama Terawan, Wishnutama hingga Fachrul Razi terdepak.
Untuk diketahui, melalui siaran langsung, Presiden Jokowi mengumumkan kocok ulang alias reshuffle pertama Kabinet Indonesia Maju di istana.
"Bapak dan ibu, saudara-saudara sebangsa setanah air, sore yang berbahagia ini, saya dan wapres mengumumkan menteri-menteri baru," kata Jokowi.
Baca Juga: Jokowi Umumkan 6 Menteri Baru, Ketua GP Ansor Gantikan Fachrul Razi
"Saya akan memperkenalkan satu per satu menteir-menteri baru itu," tambah Jokowi.
Dalam pengumuman itu, Jokowi memperkenalkan enam menteri barunya, mulai dari Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, hingga mantan cawapres Sandiaga Uno.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini resmi menjadi Menteri Sosial. Dia menggantikan Juliari P Batubara yang kekinian mendekam di sel tahanan KPK akibat korupsi dana bantuan sosial Covid-19.
Sakti Wahyu Trenggono resmi menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan. Dia menggantikan Edhy Prabowo yang dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi akibat menerima suap izin ekspor lobster.
Wishnutama terpaksa terdepak dari kursi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Sebagai gantinya, Jokowi menempatkan mantan calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto pada Pilpres 2019, yakni Sandiaga Uno.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Fix! Onad Ditangkap Polisi karena Narkoba
- 
            
              Onad Terjerat Kasus Narkoba, Polisi Masih Periksa Intensif
- 
            
              Said Didu: Menkeu Purbaya Buka Kotak Pandora Utang Era Jokowi, Angkanya Rp24.000 Triliun!
- 
            
              Gerindra Buka Suara Soal Putusan MKD: Rahayu Saraswati Segera Diproses
- 
            
              Alex Noerdin di Meja Hijau: Proyek Pasar Cinde Jadi Bancakan, Negara Rugi Rp137 Miliar
- 
            
              Menuju Indonesia Bebas Pasung, Kemenko PMK Bentuk Tim Penggerak Kesehatan Jiwa Nasional
- 
            
              Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui, Begini Kronologi Pembunuhan Aktor Mak Lampir Sandy Permana
- 
            
              Pembunuh Sandy Permana Artis Mak Lampir, Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui
- 
            
              Artis Ditangkap Kasus Narkoba, Bagaimana Nasib Onadio Leonardo usai Digiring ke Polda Metro Jaya?
- 
            
              Viral Aniaya Kepala SPPG, Wabup Pidie Jaya Hasan Basri Acak-acak Dapur MBG Gegara Tuding Nasi Basi