Suara.com - Sekjen HRS Center, Haikal Hassan akhirnya mendatangi Polda Metro Jaya, Rabu (23/12/2020) untuk memberikan klarifikasi soal klaimnya bermimpi ketemu dengan Nabi Muhammad SAW. Ia pun memberikan tanggapan soal dirinya dipolisikan gara-gara cerita mimpinya tersebut.
Haikal mengatakan, soal laporan terhadap dirinya itu, ia mengaku tak heran. Pasalnya, ia menilai di Indonesia semua bisa diperkarakan secara hukum.
"Ya di Indonesia gimana ya. Jangan-jangan gue kentut dilaporin lagi entar," kata Haikal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (23/12/2020).
Menurut Haikal, terkait video yang tersebar soal dirinya sedang bercerita mimpi bertemu dengan nabi dalam pemakaman para laskar FPI yang tewas, ia tak mengetahui siapa orang merekam. Dirinya juga tak sadar sedang direkam selama dirinya bercerita.
"Saya nggak tahu yang ngerekam, orang saya nggak pernah nyebarin ke mana-mana, kan saya lagi ngehibur," ungkapnya.
Lebih lanjut, Haikal mengatakan, ceritanya bertemu dengan Rasullah dalam mimpi niatnya hanya sekedar menghibur keluarga dan semua orang yang sedang berduka di pemakaman. Selain itu juga ia mengaku hanya untuk memberikan motivasi.
"Sekarang gini deh ada orang meninggal karena kecelakaan boleh nggak kita hibur. Udeh jangan nangis gitu mudah-mudahan anak lo masuk sorga. Gitu doang," tandasnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyebut bahwa Sekjen HRS Center, Haikal Hassan bakal penuhi panggilan polisi pada Rabu (23/12/2020) esok terkait perkara klaimnya yang bertemu Nabi Muhammad SAW melalui mimpi. Sebelumnya Haikal mangkir penuhi panggilan pada Senin (21/12).
"Sudah saya sampaikan bahwa memang hari Rabu 23 Desember nanti akan hadir ke Polda Metro Jaya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro, Jakarta, Selasa (22/12/2020).
Baca Juga: Babe Haikal Hibur Keluarga Laskar FPI: Gak Usah Nangis, Anak Lo Masuk Surga
Yusri mengatakan, Haikal sebelumnya mangkir lantaran mengaku sedang ada kegiatan di Solo, Jawa Tengah. Sepulangnya, dari sana Haikal disebut berjanji penuhi panggilan penyidik.
"Ada kegiatan yang bersangkutan di Solo sehingga tidak bisa hadir. Tapi dia sampaikan bahwa sekembalinya dari Solo atau besok itu dia akan hadir untuk menghadiri undangan panggilan penyidik Polda Metro Jaya," tuturnya.
Lebih lanjut, Yusri berharap besok pria yang akrab disapa Babe benar-benar penuhi panggilan penyidik untuk mengklarifikasi perkara mimpi bertemu dengan Rasulullah.
"Kita tunggu saja besok gimana," tandasnya.
Sebelumnya diberitakankan, Yusri menjelaskan telah melayangkan undangan klarifikasi terhadap Haikal Hassan terkait laporan dari Husin Shahab pada pekan lalu.
Haikal Hassan akan dimintai klarifikasi soal dugaan penyebaran berita bohong yang mengklaim telah bermimpi bertemu dengan Nabi Muhammad SAW.
Berita Terkait
-
Babe Haikal Hibur Keluarga Laskar FPI: Gak Usah Nangis, Anak Lo Masuk Surga
-
Ustaz Haikal Tak Tahu Siapa yang Merekam Cerita Mimpi Bertemu Rasulullah
-
Tak Ada Persiapan, Babe Haikal dari Solo ke Jakarta untuk Diperiksa Polisi
-
Ustaz Haikal Hassan Ngaku Liat Nabi Muhammad Biar Orang Berduka Tak Nangis
-
Datangi Polda, Babe Haikal Alasan Ngaku Lihat Nabi Buat Hibur Orang Berduka
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
Terkini
-
Kalibata Terendam Setengah Meter, Warga Terjebak, Anak Sekolah Terpaksa 'Nyeker' Terjang Banjir
-
Dongkrak Investasi, Gubernur Ahmad Luthfi Minta Perbanyak Gelar Forum Bisnis
-
Plot Twist Kasus Curanmor Cengkareng: Dituduh Maling Gegara Baju, 6 Pria Malah Positif Sabu
-
Kemenko Kumham Imipas Gelar Rapat, Bahas Implementasi KUHP hingga Penyelesaian Overstay Tahanan
-
MK Larang Polisi Aktif Rangkap Jabatan Sipil, Menkum: Yang Sudah Terlanjur Tak Perlu Mundur
-
Bebas Berkat Amnesti Prabowo, KPK Ungkap Momen Hasto Kristiyanto Cocokkan Nomor Tahanan
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 18 November 2025: Hujan di Sebagian Besar Wilayah
-
Menteri P2MI: Ada 352 Ribu Lowongan Kerja di Luar Negeri, Baru 20 Persen WNI yang Lamar
-
Pramono Sebut Harimau Kurus Viral di Ragunan Miliknya: Mungkin Kangen Sama Saya
-
Menpan RB Siap Patuhi Putusan MK: Polisi Aktif Wajib Mundur dari Jabatan Sipil, Tak Ada Celah Lagi