Suara.com - Jagat dunia maya digemparkan dengan aksi tak senonoh pria yang sedang melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita. Parahnya, wanita yang menjadi korban pencabulan diduga mengalami gangguan jiwa.
Dikutip Suarajatimpost.com--media jaringan Suara.com, Selasa (26/1/2021), dari rekaman video berdurasi 1 menit, 24 detik itu, wanita itu tampak tak berdaya saat dicabuli seseorang lelaki tua di depan sebuah toko yang tutup.
Tindakan asusila ini diduga terjadi di depan pertokoan yang berada di kawasan Kecamatan Puger, Kabupaten Jember.
Akibat dari video tersebut warga Puger juga sempat ramai, menanyakan perihal Gisel yang dicabuli orang di depan toko Tersebut.
"Gisel itu julukan orang sini mas kepada orang gila perempuan yang setengah telanjang yang sering mondar mandir di kawasan Puger. Entah siapa awal yang panggil Gisel saya juga kurang paham,” kata Astutik warga setempat, kemarin.
Astutik menuturkan, jika sangat iba kepada Gisel yang telah di video sedang di Hohihe lelaki tua memakai sarung tepat didepan pertokoan.
"Sangat kasihan sekali,Gisel saat itu sedang tidur lalu lelaki tua datang dan menyetubuhi Gisel,” tuturnya.
Terpisah Mulya Cahya tokoh pemuda Puger saat di konfirmasi perihal Viralnya Adegan tak senonoh tersebut juga mengatakan.
"Terenyuh sekali saya melihat itu, harusnya warga mengagalkan upaya bapak tersebut mencabuli perempuan dengan mental sakit alias gila tersebut. Jangan malah dibiarkan dan ironisnya direkam pula,” ungkapnya.
Baca Juga: Cerita Ayah Bejat di Tasik, 50 Kali Setubuhi Anak Bersuami hingga Hamil
Menurutnya, jika pelaku lelaki tua dalam adegan tak senonoh itu juga kondisi kejiwaan tergangu.dirinya berharap peran pemerintah sigap dalam hal ini.
“Karena jika ini dibiarkan kurang baik dampaknya.salah satunya kan Gisel nama julukan itu tidak memakai baju dan itu berdampak kurang baik kepada tumbuh kembang anak di wilayah Puger karena dia sering mondar mandir dan itu jadi tontonan semua kalangan,” kata dia.
Berita Terkait
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Kedok Bejat Terbongkar! Ini Kronologi Ustaz Masturo Rohili Cabuli Anak Angkat Sejak SMP
-
Jebolan MasterChef Indonesia, Setiyono Diduga Melakukan Pelecehan Seksual ke Bocah Sesama Jenis
-
Dituding Lambat Tangani Kasus Pencabulan Eks Kapolres Ngada, Polda NTT Sampaikan Fakta Ini di DPR
-
Komisi Hukum DPR Endus Ada Ketidakberesan Vonis Bebas Oknum Polisi di Kasus Pencabulan Anak Papua
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat