Suara.com - Pemerintah akan melansakanan vaksinasi covid-19 tahap kedua. Mengenai penerima vaksin covid-19 tahap 2 ini, pemerintah mendahulukan tenaga pelayanan publik esensial dan masyarakat lansia berusia diatas 60 tahun.
Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua dimulai pada hari ini, Rabu 17 Februari 2021 dan dilakukan secara bertahap di seluruh Indonesia. Sama seperti vaksinasi tahap pertama, kali ini juga diberlakukan skala prioritas penerimanya.
Prioritas Penerima Vaksin Covid-19 Tahap 2
Mengenai prioritas penerima vaksin covid-19 tahap 2, berikut daftar ringkasnya:
- Lansia
- Tenaga Pendidik
- Pedagang Pasar
- Tokoh Agama
- Wakil Rakyat
- Pejabat Negara
- Pegawai Pemerintah
- Petugas Keamanan
- Pelayanan Publik
- Petugas Transportasi
- Atlet
- Wartawan dan Pekerja Media
- Sektor Pariwisata
Rencana Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Tahap 2
Vaksinasi tahap kedua akan dimulai pada minggu ketiga Februari dan diharapkan selesai pada Mei 2021 dengan total sasaran sebanyak 38.513.446 orang.
Penerima Vaksid Covid-19 Kategori Pejabat Publik dan Pelayan Publik
Pekerja publik yang didahulukan untuk menerima vaksin covid-19 antara lain:
- Tenaga pendidik ( guru dan dosen)
- Wakil rakyat
- Pejabat negara
- Pegawai pemerintah
- TNI
- Polri
- Satpol PP
Penerima vaksin Covid-19 tahap 2 kategori Pelayan Publik antara lain:
Baca Juga: Bareng Anies dan Menkes, Jokowi Tinjau Vaksinasi Pedagang Tanah Abang
- Perangkat desa
- BUMN
- BUMD
- Pemadam kebakaran
Penetapan sasaran ini telah memerhatikan Roadmap dari WHO, SAGE serta kajian dari ITAGI.
Pemerintah menegaskan Kelompok prioritas yang masuk dalam vaksinasi tahap kedua merupakan kelompok masyarakat yang memiliki interaksi dan mobilitas tinggi sehingga rentan terpapar virus.
Melihat besarnya sasaran, vaksinasi akan diberikan secara bertahap mulai di 7 provinsi di Jawa dan Bali. Dengan pertimbangan bahwa 70% kasus COVID-19 terkonsentrasi di Jawa-Bali serta banyak pemukiman padat sehingga laju penularannya juga tinggi.
Mengenai stok vaksin, pemerintah memastikan bahwa jumlahnya cukup. Hingga minggu kedua Maret, total vaksin yang tersedia sebanyak 18 juta dosis vaksin. Jumlah vaksin yang dikirim ke daerah akan disesuaikan dengan kapasitas penyimpanan vaksin.
Sementara itu untuk mendapat vaksin covid-19, ada 3 mekanisme pendaftaran yang digunakan diantaranya :
- Setiap institusi mendaftarkan anggotanya secara online melalui sistem PCare
- Kelompok masyarakat lansia, data diperoleh dengan bekerja sama Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri.
- Peserta vaksinasi juga dapat mendaftar secara manual ke institusi mereka atau ke fasilitas kesehatan terdekat.
Tempat mana saja yang dapat melayani vaksinasi tahap kedua?
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting