Suara.com - Zita Anjani, putri Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan ikut menanggapi soal instruksi Gubernur Anies Baswedan kepada pengusaha karaoke untuk bersiap-siap beroperasi. Zita mengaku sedih dengan kebijakan tersebut.
Zita lantas membandingkan kebijakan itu dengan sektor pendidikan. Pasalnya hingga sekarang kegiatan belajar mengajar masih belum jelas kapan akan diadakan secara tatap muka.
"Saya sedih melihat kondisi pendidikan kita hari ini. Kebijakan pusat hingga daerah, tidak ada yang berpihak pada pendidikan," ujar Zita dalam keterangan tertulis, Minggu (14/3/2021).
Menurut Wakil Ketua DPRD DKI ini, pendidikan tidak hanya sekadar soal kurikulum dan materi pelajaran semata. Perlu ada tempat bermain, belajar, memahami peran, dan status.
"Saya ini seorang ibu, sekaligus pengajar. Saya habiskan banyak waktu bersama anak-anak. Yang jelas, anak butuh perhatian dan kasih sayang," jelasnya.
Karena itu ia menyesalkan tindakan untuk memberi lampu hijau pada usaha karaoke. Ia menganggap Anies belum juga menunjukan keberpihakan pada anak-anak dengan membuka kembali sekolah.
"Saat anak-anak dibatasi ke sekolah, sang dewasa diberi kebebasan ke tempat karaoke. Dimana sebetulnya posisi Pendidikan dalam prioritas Pemprov DKI?" pungkasnya.
Ia pun meminta Anies segera berpikir ulang. Sekolah dinilainya harus jadi prioritas untuk beroperasi ketimbang tempat hiburan.
"Saya berharap Pak Gubernur segera bertindak, kurangi beban anak. Datanglah ke mereka. Hadirkan kembali dunianya, buat anak DKI kembali tersenyum," pungkasnya.
Baca Juga: Minta Nyanyi Pakai Masker, Gerindra Dukung Anies Tempat Karaoke Dibuka Lagi
Berita Terkait
-
Ustaz Adi Hidayat: Elit Politik Stop Atraksi, Mohon Perhatian Tulus untuk Korban Bencana
-
Viral Zita Anjani Ngepel Rumah Korban Banjir, Netizen Sadar Gerakannya Janggal
-
Zita Anjani dan Gelombang Kritik: Antara Tanggung Jawab dan Gaya Hidup
-
Terpopuler: Sepatu Selvi Ananda Seharga UKT, Zita Anjani Disindir "Money Can't Buy Class"
-
Zita Anjani Lulusan Apa? Banjir Kritik Usai Mendadak Batal Isi Seminar di Unpad
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
DPR Usul Presiden Bentuk Kementerian Bencana: Jadi Ada Dirjen Longsor, Dirjen Banjir
-
Pemerintah Pulangkan 2 WN Belanda Terpidana Kasus Narkotika Hukuman Mati dan Seumur Hidup
-
Aksi 4 Ekor Gajah di Pidie Jaya, Jadi 'Kuli Panggul' Sekaligus Penyembuh Trauma
-
Legislator DPR Desak Revisi UU ITE: Sikat Buzzer Destruktif Tanpa Perlu Laporan Publik!
-
Lawatan ke Islamabad, 6 Jet Tempur Sambut Kedatangan Prabowo di Langit Pakistan
-
Kemensos Wisuda 133 Masyarakat yang Dianggap Naik Kelas Ekonomi, Tak Lagi Dapat Bansos Tahun Depan
-
27 Sampel Kayu Jadi Kunci: Bareskrim Sisir Hulu Sungai Garoga, Jejak PT TBS Terendus di Banjir Sumut
-
Kerugian Negara Ditaksir Rp2,1 T, Nadiem Cs Segera Jalani Persidangan
-
Gebrakan KemenHAM di Musrenbang 2025: Pembangunan Wajib Berbasis HAM, Tak Cuma Kejar Angka
-
LBH PBNU 'Sentil' Gus Nadir: Marwah Apa Jika Syuriah Cacat Prosedur dan Abaikan Kiai Sepuh?