Suara.com - Tercatat 1.285 rumah mengalami kerusakan di Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, akibat diguncang gempa.
Bupati Malang M, Sanusi mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang diterima, wilayah Kecamatan Ampelgading merupakan wilayah yang terdampak paling parah akibat gempa tersebut. Di kecamatan itu, Desa Wirotaman merupakan yang terparah.
“Terparah di Kecamatan Ampelgading, dari 33 kecamatan di Kabupaten Malang, itu yang terparah. Di Kecamatan Ampelgading, kerusakan parah terutama di Desa Wirotaman,” kata Sanusi di Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (11/4/2021).
Sanusi mengatakan sejumlah elemen dan pemerintah sudah memberikan bantuan berupa uang dan bahan kebutuhan pokok. Pemkab Malang juga telah menyediakan dapur umum yang berdiri serentak di seluruh wilayah terdampak di Kabupaten Malang, termasuk menyiapkan tempat pengungsian di beberapa balai desa.
Untuk bantuan pembangunan, lanjut Sanusi, saat ini masih dalam proses penghitungan.
Pemerintah pusat menyatakan siap memberikan bantuan rehabilitasi rumah warga. Pemkab Malang juga sudah menerima laporan adanya bantuan dari para pengusaha dan Bank Jatim untuk perbaikan rumah kepada warga Kabupaten Malang.
“Bantuan pembangunan masih dihitung, secara khusus, dari pengusaha dan perbankan sudah menyalurkan bantuan untuk menangani bangunan yang ambruk,” ujar Sanusi.
Sementara itu, Camat Ampelgading Achmad Sovie mengatakan bahwa desa yang mengalami kerusakan paling parah adalah Desa Wirotaman. Tercatat, 117 unit rumah rusak berat, 119 rusak sedang dan 103 rusak ringan, dilaporkan satu orang meninggal dan empat orang luka dari desa tersebut.
Secara keseluruhan, jumlah korban meninggal di Kecamatan Ampelgading tiga orang. Selain di Desa Wirotaman, korban jiwa juga terjadi di Desa Sidorenggo dan Desa Tamanasri.
Baca Juga: BNPB Merilis 8 Nama Korban Jiwa Akibat Gempa Malang (M) 6,1
Achmad menambahkan saat ini warga bersama TNI/Polri telah melakukan kerja bakti di sejumlah desa di Kecamatan Ampelgading. Kegiatan ini untuk membersihkan puing-puing bangunan rusak. Masyarakat setempat juga sudah menerima bantuan logistik dari Tagana.
Selanjutnya, pimpinan kecamatan juga sudah menyiapkan tempat pengungsian di balai desa. Namun, untuk sementara penyediaan ini dilakukan secara bertahap. “Kalau kerusakan parah kami segera menyiapkan tempat pengungsian, saat ini paling parah di Desa Wirotaman," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
Terkini
-
Parah! PNS Bawaslu NTB Gelapkan Belasan Mobil Operasional, Apa Motif dan Modusnya?
-
Legislator Golkar Beri Tantangan Menkeu Purbaya: Buat Kejutan Positif, Jangan Bikin Pusing Lagi
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Cairkan Bansos Rp 7 Juta per NIK, Benarkah?
-
Ferry Irwandi: TNI-Polri Harus Lindungi Rakyat
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji, Ngaku Jadi Korban Ibnu Mas'ud, Kok Bisa?
-
5 Buronan Kakap Sri Lanka Terciduk usai Ngumpet di Kebon Jeruk Jakbar, Kasus-kasusnya Ngeri!
-
Legislator PDIP Beri Sindiran ke Menkeu Purbaya: Dua Hari Jabat, Dua Hari Jadi Orang Paling Viral
-
Rekam Jejak Bishnu Prasad Paudel, Menteri Keuangan Nepal yang Ditelanjangi dan Diarak saat Demo
-
TB Hasanuddin: Ferry Irwandi Berbuat Apa hingga Dianggap Ancam Keamanan Siber TNI?
-
Kunjungi Delpedro di Tahanan Polda Metro Jaya, Koalisi Sipil Sebut Polisi Cari Kambing Hitam