Suara.com - Program ShopeePay Semangat Usaha Lokal kembali hadir. Kali ini, program yang bertujuan mendukung pelaku bisnis Usaha Kecil Mikro (UKM) di seluruh Nusantara itu menyapa Kota Bandung, Jawa Barat.
Masyarakat Kota Bandung dapat menikmati cashback spesial 60 persen di berbagai merchant yang ada di Sudirman Street, Pasar Segar Taman Kopo Indah, Pasar Andir, dan Taman Legok 9. Promo cashback 60 persen ini berlaku selama periode 2-8 Mei 2021.
Head of Strategic Merchant Acquisition ShopeePay, Eka Nilam Dari menjelaskan, program Semangat Usaha Lokal hadir sebagai upaya berkelanjutan dari ShopeePay untuk menghadirkan solusi bagi para pemilik bisnis UKM di Kota Bandung, terutama pada situasi pandemi saat ini.
Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UKM Jabar, terdapat 37.110 bisnis UKM yang terimbas efek pandemi. Begitu pun dengan pertumbuhan ekonomi Kota Bandung yang turun ke angka minus 2,29 persen dari 6,75 persen pada tahun 2019.
Sementara di sisi lainnya, ShopeePay melihat adanya potensi perkembangan bisnis UKM sebagai salah satu penggerak roda perekonomian di Jawa Barat. Namun, diperlukan stimulus yang tepat.
Melalui program Semangat Usaha Lokal, ShopeePay merangkul para pegiat UKM lokal untuk meningkatkan visibilitas dan menjangkau lebih banyak konsumen dengan memaksimalkan fitur serta manfaat dari layanan pembayaran digital ShopeePay.
"Cashback hingga 60 persen yang kami hadirkan di seluruh lini bisnis di Jawa Barat bertujuan untuk memberikan visibilitas yang lebih besar bagi merchant guna menjangkau lebih banyak konsumen, baik yang sudah atau belum pernah menggunakan ShopeePay, untuk bertransaksi di gerainya," ujar Eka.
Ketua Bidang Ketenagakerjaan, Vokasi, dan Kesehatan HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia), Kiki Hendrawan menuturkan, program ShopeePay Semangat Usaha Lokal sejalan dengan visi organisasi independen yang mendukung para wirausahawan muda sejak 1972 tersebut.
“Sebagai organisasi yang hadir mendukung semangat wirausaha para insan muda, kami memiliki visi untuk menciptakan para pengusaha muda yang inovatif dan mampu berdaya saing di era revolusi industri 4.0," kata Kiki.
Baca Juga: Permudah Masyarakat Penuhi Kebutuhan, ShopeePay Luncurkan Big Ramadan Deals
Kiki menggariskan, hadirnya program ShopeePay Semangat Usaha Lokal menjadi angin segar bagi pegiat usaha di Kota Bandung dan juga memberikan nilai tambah di luar kreativitas promosi yang dilakukan tiap pemilik bisnis.
Ia percaya, dukungan ShopeePay sebagai salah satu layanan digital mampu memberikan nilai tambah dan mengeskalasi pencapaian para pemilik bisnis UKM di Kota Bandung untuk menjangkau potensi pasar yang lebih luas lagi.
Langkah inovatif untuk menghadapi persaingan era digital ini pun turut diaplikasikan oleh Tini Sumartini, Perwakilan Kupat Tahu Gempol Bandung yang telah menjadi salah satu kuliner legendaris Kota Bandung sejak tahun 1965.
Walaupun telah menjadi primadona lintas generasi, tak lantas membuat Kupat Tahu Gempol menutup diri pada transformasi digital.
Oleh karena itu, usaha kuliner yang telah tersebar di enam cabang ini turut bekerja sama dengan ShopeePay untuk menghadirkan metode pembayaran digital.
Kata Tini, Kupat Tahu Gempol merupakan usaha turun-temurun di keluarganya. Sebagai generasi penerus, tugasnya adalah mempertahankan serta mengembangkan usaha ini dengan terbuka pada perkembangan zaman, salah satunya melalui alternatif pembayaran digital dengan bergabung sebagai merchant ShopeePay.
Berita Terkait
-
Pemkot Solo Gandeng Shopee untuk Bantu UMKM, Gibran: Harus Go Digital!
-
Bangga Buatan Indonesia, Shopee Sediakan Wadah Khusus Produk Lokal
-
Bersama Kemendag dan BPKN, Shopee Rayakan Hari Hak Konsumen Sedunia
-
Bangkitkan Konsumsi, Bank Mandiri Beri Diskon Istimewa 88% di Shopee
-
Wujudkan 500 Ribu Eksportir Baru, Shopee Bantu UMKM di Daerah Tertinggal
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
Terkini
-
Bukan Lagi Isu, Hujan Mikroplastik Resmi Mengguyur Jakarta dan Sekitarnya
-
Heboh Dugaan Korupsi Rp237 M, Aliansi Santri Nusantara Desak KPK-Kejagung Tangkap Gus Yazid
-
Terungkap di Rekonstruksi! Ini Ucapan Pilu Suami Setelah Kelaminnya Dipotong Istri di Jakbar
-
Kena 'PHP' Pemerintah? KPK Bongkar Janji Palsu Pencabutan Izin Tambang Raja Ampat
-
Ketua DPD RI Serahkan Bantuan Alsintan dan Benih Jagung, Dorong Ketahanan Pangan di Padang Jaya
-
KPK Ungkap Arso Sadewo Beri SGD 500 Ribu ke Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso
-
KPK Tahan Komisaris Utama PT IAE Arso Sadewo Terkait Dugaan Korupsi Jual Beli Gas PGN
-
Alasan Kesehatan, Hakim Kabulkan Permohonan Anak Riza Chalid untuk Pindah Tahanan
-
Pelaku Pembakaran Istri di Jatinegara Tertangkap Setelah Buron Seminggu!
-
Anak Buah Nadiem Ikut Kembalikan Uang Korupsi Laptop Rp10 Miliar, Kejagung: Bukan Cuma dari Vendor