Suara.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengklarifikasi pernyataannya soal warga yang melakukan perjalanan darat pada masa peniadaan akan diberikan vaksin gratis.
Pernyataan itu diungkapkannya saat konferensi pers yang dilakukan secara virtual usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, yang diberikan secara gratis bukan vaksin, melainkan tes Covid-19 secara gratis.
"Jadi pernyataan yang benar adalah Menhub mengusulkan kepada Menko Perekonomian dan Menkes untuk memberikan tes Covid-19 gratis bagi mereka yang melakukan perjalanan melalui darat," ujar Budi dalam klarifikasinya kepada wartawan, Selasa (11/5/2021).
Usulan tersebut, lanjut Budi, dilakukan sebagai bentuk antisipasi terjadinya lonjakan pada arus balik yang diprediksi mencapai puncak pada H+2 dan H+7 Idulfitri 1442 H/2021.
Adapun, terdapat dua hal yang Menhub usulkan untuk mengantisipasi potensi lonjakan pada arus balik.
Pertama yaitu, mengimbau masyarakat untuk menunda kepulangan supaya tidak bertemu di satu tempat dan waktu tertentu yang dapat menimbulkan penumpukan.
"Kedua, kami usulkan dilakukan testing yang intensif di berbagai tempat yang konsentrasinya besar seperti di Madiun, Ngawi, Surabaya, Solo, Jogja, Semarang, Cirebon, Jakarta bahkan yang dari Sumatera di Bakauheni," imbuh dia.
"Kami mengusulkan kepada menko perekonomian dan menkes untuk memberikan tes Covid-19 gratis bagi mereka yang melakukan perjalanan melalui darat," katanya.
Sebelumnya, menhub mengusulkan adanya pemberian Vaksin Covid-19 gratis kepada para pemudik yang gunakan transportasi darat saat arus balik di masa larangan mudik.
Baca Juga: Mudik Dilarang Tapi Menhub Usul Ada Vaksinasi Gratis saat Arus Balik
Menhub menjelaskan, pemberian ini dalam rangka tracing Covid-19 para pemudik yang nekat mudik selama larangan mudik 6-17 Mei.
"Kami usulkan dilakukan tracing yang itensif di beberapa tempat yang konsentrasinya besar katakanlah di Madiun, Ngawi, Surabaya, Solo, Jogja, Semarang, Cirebon, Jakarta, bahkan yang dari Sumatera di Bakauheni dilakukan tracing secara intensif, sehingga kami usulkan nanti Pak menko dan Pak menkes memberikan vaksin gratis untuk mereka yang melakukan perjalanan darat," ujar Menhub dalam konferensi pers seusai Rapat Terbatas di Istana Negara, Senin (10/5/2021).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan