Suara.com - Seorang nakes di Malaysia menggunakan Instagram untuk membagikan situasi di rumah sakit dan curhat tentang kesulitan yang mereka alami setiap hari saat mengatasi virus corona.
Menyadur World of Buzz Kamis (20/05) apoteker bernama Andrew Yem itu berkata situasi kali ini adalah yang terburuk, yang pernah ia alami sejak pandemi dimulai.
"Setelah berjuang selama setahun, kami berada di posisi yang paling buruk, dari tahun lalu," tulisnya dalam postingan di Instagram.
"Kami kehabisan tempat tidur, petugas kesehatan yang lelah setelah bekerja dua shift dan kami telah mengambil dua kali lipat dari kapasitas biasanya."
Andrew juga membagikan beberapa foto tentang yang terjadi di bangsal sembari menjelaskan bahwa mereka hanya menunjukkan potongan-potongan saja dan itu tidak mewakili apa yang sepenuhnya terjadi.
"Tidak ada yang bisa menyembunyikan jumlah korban tewas yang akan terus meningkat. Ini baru permulaan dan tidak seperti yang pernah kita lihat sebelumnya," katanya.
Dia menceritakan staf medis di rumah sakitnya bekerja lembur, beberapa melewatkan makan karena jadwal yang padat dan beban kerja setiap hari.
Para dokter bekerja dalam shift panjang 12 jam dan bahkan ada yang hingga 24 jam jika mereka siap dipanggil.
Dia menambahkan bahwa kapasitas ICU meningkat hampir dua kali lipat dan berkembang ke berbagai bangsal untuk menampung lebih banyak pasien yang terisi dengan cepat.
Baca Juga: Aurel Keguguran, Keluarga Atta Halilintar Gelar Doa Bersama di Malaysia
“Saya hanya akan mengatakan ini - jika kita berpikir situasinya sudah buruk, itu akan menjadi lebih buruk. Setiap orang memiliki peran dalam pandemi ini. Para frontliner akan terus mendorong untuk melakukan apa yang kami bisa untuk pasien yang sangat membutuhkan,” katanya.
"Tapi kami tidak berharap harus memilih siapa yang hidup dan siapa yang mati. Kami benar-benar tidak berharap akan sampai pada titik di mana kami begitu kelebihan beban sehingga kami tidak dapat mengatasinya lagi."
“Jangan memikirkan hal-hal negatif dan 'bagaimana jika' karena itu tidak akan mengubah apa yang sedang terjadi. Sebaliknya, mari kita hadapi kenyataan suram dari situasi ini dengan persatuan, berdiri dalam solidaritas sebagai orang Malaysia.”
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota