Suara.com - Khutbah Jumat merupakan salah satu rukun sholat Jumat yang tidak boleh ditinggalkan. Tema yang dibawakan saat khutbah Jumat umumnya menyangkut isu-isu yang sedang relevan dan tentunya berhubungan dengan Islam. Agar lebih jelas berikut ini contoh khutbah Jumat tentang menyambut bulan syawal.
Salah satu tema khutbah shalat Jumat yang dapat diambil kali ini adalah tentang keutamaan bulan Syawal, karena hari Jumat ini bertepatan dengan dimulainya bulan syawal usai berlalunya bulan suci Ramadhan.
Contoh Khutbah Jumat
Hadirin jama’ah jum’at rahimakumullah.
Ada sebuah perkataan yang disimpulkan oleh Ibnu Rajab Al-Hambali dalam Lathaif Al-Ma’arif dan Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya, Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim dari tafsir surat Al-Lail, juga kaidah ini disampaikan oleh ulama lainnya. Mereka berkata,
“Sesungguhnya di antara balasan kebaikan adalah kebaikan selanjutnya. Dan di antara balasan dari amalan kejelekan adalah kejelekan selanjutnya.”
Dari sini kita bisa menyimpulkan bahwa kebaikan sebenarnya adalah kebaikan yang selalu kita ulang dalam melakukannya, sedangkan tanda amalan dinilai jelek adalah jika dilanjutkan dengan kejelekan selanjutnya.
Hal ini tentu mengingatkan kita pada bulan Ramadhan, di mana setiap hamba-Nya selalu berlomba dalam berbuat kebaikan. Maka seharusnya amal kebaikan itu tetap kita lakukan di bulan-bulan selanjutnya tak terkecuali bulan Syawal yang jatuh pada bulan ke sepuluh penanggalan Hijriyah.
Salah satu amalan yang dapat kita tunaikan dalam bulan Syawal ini adalah berpuasa Syawal. Sebagaimana yang dianjurkan Rasulullah SAW kepada kita untuk berpuasa 6 hari di bulan Syawal.
Baca Juga: 4 Amalan Sunah Bulan Syawal dari Puasa hingga Menikah
“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian mengikutinya dengan berpuasa 6 hari di bulan syawal, maka ia seperti puasa sepanjang tahun” (HR Muslim)
Di samping itu, ada juga amalan berpuasa yang dapat kita lakukan sepanjang tahun yakni puasa sunnah tiga hari (al-ayyam al-bidh) pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulannya dan beberapa puasa sunnah yang lain.
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,
Selama bulan Ramadhan kita gemar melaksanakan shalat tarawih. Meski di bulan Syawal tidak ada lagi shalat tarawih, namun sesungguhnya kita tetap dianjurkan melaksanakan shalat malam sebagaimana sabda Rasulullah SAW
“Semoga Allah merahmati seorang suami yang bangun malam, kemudian ia shalat dan membangunkan istrinya, jika istrinya menolak ia percikkah air ke wajahnya, dan semoga Allah merahmati seorang istri yang bangun malam, kemudian ia shalat dan membangunkan suaminya, jika suaminya menolak ia percikkan air ke wajahnya” (HR. Abu Dawud).
Bahkan, Nabi Muhammad SAW pernah mengingatkan orang yang dahulu rajin shalat malam, namun sekarang telah meninggalkannya
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
Terkini
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
-
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak