Suara.com - Maskapai penerbangan Singapura mengubah rute perjalanannya ke Eropa untuk menghindari wilayah udara pasca insiden pembajakan pesawat Ryanair.
"Keamanan pelanggan dan kru kami adalah prioritas utama kami," kata juru bicara Singapore Airlines (SIA) disadur dari Channel News Asia, Selasa (25/5).
"Kami saat ini mengubah rute penerbangan kami yang menuju Eropa untuk menghindari wilayah udara Belarusia, dan kami akan terus memantau situasinya dengan cermat." sambungnya.
Seorang juru bicara Scoot mengatakan maskapainya saat ini tidak mengoperasikan penerbangan apa pun di atas wilayah udara Belarusia.
Pihak maskapai penerbangan Scoot juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau situasi dengan cermat untuk menentukan langkah selanjutnya.
Belarusia memicu kemarahan internasional pada Minggu ketika Presiden Alexander Lukashenko mengirim jet tempur untuk mencegat pesawat Ryanair dari Athena ke Vilnius.
Di dalam penerbangan tersebut terdapat seorang wartawan yang sedang diincar oleh Belarusia yakni Roman Protasevich (26) dan pacarnya Sofia Sapega.
Otoritas Belarusia kemudian menangkap jurnalis oposisi tersebut setelah pesawat itu terpaksa mendarat di ibu kota Minsk.
Pemerintah mengklaim jika harus melakukan tindakan tersebut karena terdapat ancaman bom dalam penerbangan, meskipun ternyata itu palsu.
Baca Juga: Bruno Fernandes Dipanggil Timnas Portugal, Reaksi Sang Putri Bikin Gemas
Langkah tersebut telah menuai kecaman dari para pemimpin dunia. Presiden Amerika Serikat Joe Biden menggambarkannya sebagai "penghinaan langsung terhadap norma-norma internasional".
Pertemuan para pemimpin Eropa di Brussel menyerukan pembebasan Roman dan pacarnya dan setuju untuk melarang maskapai penerbangan Belarusia terbang di blok itu.
Uni Eropa juga mendesak maskapai penerbangan yang berbasis di wilayahnya untuk tidak terbang di atas wilayah udara Belarusia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Ketua MPR Ahmad Muzani Prihatin Ledakan di SMAN 72: Desak Polisi Ungkap Motif
-
Kena OTT Bareng Adik, Ini Identitas 7 Orang yang Dicokok KPK Kasus Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko
-
Tokoh NU Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Dosanya Lebih Banyak!
-
Pemerintah Dicap Tutup Mata atas Kediktatoran Soeharto, Rezim Nazi Hitler sampai Diungkit, Kenapa?
-
Banyak Siswa SMAN 72 Korban Bom Rakitan Alami Gangguan Pendengaran, 7 Dioperasi karena Luka Parah
-
OTT di Ponorogo, KPK Tangkap Bupati Sugiri Sancoko, Sekda, hingga Adiknya
-
Istana Buka Suara Soal Pro dan Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan
-
Tiba di KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Bungkam Soal OTT Terkait Jual Beli Jabatan
-
Prabowo Siap Beri 1,4 Juta Hektare Hutan ke Masyarakat Adat, Menhut Raja Juli Ungkap Alasannya!
-
Rezim Bredel Media, Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Berbahaya Bagi Demokrasi dan Kebebasan Pers!