Suara.com - Lebih dari 500 putra dan putri terbaik Papua serta penyandang disabilitas dilantik menjadi pegawai perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menegaskan hal tersebut menjadi komitmen pemerintah untuk memajukan sumber daya manusia di Papua agar setara seperti daerah lainnya.
Pelantikan dilakukan pada acara Inaugurasi Putra/Putri Terbaik Papua dan Penyandang Disabilitas Untuk Berkarya di BUMN yang diselenggarakan secara daring serta luring di Istana Wakil Presiden Jalan Medan Merdeka Selatan Jakarta, Selasa (25/05/21).
"Pelantikan ini merupakan pelaksanaan komitmen Presiden pada tanggal 10 September 2019 di Istana Negara, untuk melakukan afirmasi penerimaan 1000 orang putra/putri terbaik Papua untuk berkarya di berbagai BUMN, tak terkecuali bagi penyandang disabilitas," kata Ma'ruf.
Ma'ruf menegaskan kalau pemerintah sangat serius memegang komtimen untuk memajukan Tanah Papua supaya tidak mengalami ketertinggalan dari daerah-daerah lainnya.
Lebih lanjut, Ma'ruf menyampaikan kalau kebijakan afirmasi terbaru bagi Papua tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, serta Keputusan Presiden Nomor 20 Tahun 2020 tentang Tim Koordinasi Terpadu Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.
Berdasarkan aturan tersebut, Ma'ruf selaku Ketua Pengarah Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, saat ini sedang melakukan finalisasi rencana aksi tindak lanjut dari Inpres tersebut bersama dengan para Menteri dan pimpinan lembaga terkait.
“Saat ini sedang memfinalisasi rencana aksi tindak lanjut Inpres, yang mencakup tujuh bidang prioritas, yaitu penanggulangan, kemiskinan, pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, pemberdayaan UMKM, serta pencapaian SDG’s dan infrastruktur," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ma'ruf juga berharap agar percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua dapat segera terlaksana dan didukung oleh seluruh masyarakat dan lembaga terkait.
Baca Juga: CEK FAKTA: Presiden Xi Jinping Tagih Utang ke Ma'ruf Amin Lewat Video Call?
"Saya mengharapkan dan mengajak kita semua bersama-sama memberikan dukungan terbaik dan menjaga suasana yang kondusif agar program percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua dan Papua Barat dapat secepatnya terlaksana dan memberikan hasil, serta manfaat yang nyata," ucapnya.
Berita Terkait
-
Harapan Maruf Amin Kepada UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
-
CEK FAKTA: Presiden Xi Jinping Tagih Utang ke Ma'ruf Amin Lewat Video Call?
-
Jabatan Tersisa 3,5 Tahun, Ma'ruf Amin: Saya Tak Ingin Ada yang Mangkrak
-
Wapres Ingin Dana Alokasi Khusus Masa Pandemi Tetap Akuntabel
-
Posting Foto Jokowi Sungkem ke Ma'ruf Amin, Ustaz Yusuf Mansur Minta Maaf
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada