Suara.com - Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) akan mempresentasikan draf resolusi pada sesi Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk membentuk komisi penyelidikan dugaan pelanggaran pasukan Israel di wilayah pendudukan Palestina.
Rancangan resolusi tersebut disiapkan oleh Pakistan mewakili Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk dibahas dalam sidang khusus PBB ke-13.
Organisasi ini menyerukan penyelidikan atas "semua dugaan pelanggaran hukum humaniter internasional dan semua dugaan pelanggaran hukum hak asasi manusia internasional sejak 13 April 2021."
Israel mengabaikan komisi penyelidikan serupa setelah serangannya di Gaza pada 2008 dan 2014.
Warga Palestina menggelar aksi protes di seluruh wilayah pendudukan pada April terkait serangan dan pembatasan Israel terhadap warga Palestina di Yerusalem Timur dan Masjid al-Aqsa, dan keputusan pengadilan Israel untuk mengusir 12 keluarga Palestina dari rumah mereka demi pemukim Israel.
Ketegangan baru-baru ini yang bermula di Yerusalem Timur selama bulan suci Ramadan menyebar ke Jalur Gaza sebagai akibat dari serangan Israel terhadap jamaah di kompleks Masjid al-Aqsa dan lingkungan Sheikh Jarrah.
Setidaknya 254 warga Palestina tewas, termasuk 66 anak-anak dan 39 wanita, dan lebih dari 1.900 lainnya terluka dalam serangan udara Israel di Gaza, menurut petugas medis Palestina.
Setidaknya 31 warga Palestina juga tewas dalam serangan Israel di Tepi Barat yang diduduki.
Tiga belas orang Israel juga tewas dalam tembakan roket Palestina dari Jalur Gaza.
Baca Juga: Tak Hanya Serang Gedung, Israel Juga Hancurkan Peternakan Ikan Warga
Pertempuran, yang paling sengit dalam beberapa tahun, terhenti pada hari Jumat lalu di bawah gencatan senjata yang ditengahi Mesir. (Sumber: Anadolu)
Berita Terkait
-
Tak Hanya Serang Gedung, Israel Juga Hancurkan Peternakan Ikan Warga
-
Wanita Cantik-Pelakor Siap Hancurkan Rumah Tangga Tentara Israel, Warganet: Jihad Tapi....
-
Heboh Pelakor Indonesia Siap Hancurkan Rumah Tangga Tentara Israel
-
Heboh Pelakor Indonesia Dukung Palestina, Siap Hancurkan Rumah Tangga Tentara Israel
-
Geger! Wanita Pelakor Indonesia Siap 'Jihad' ke Gaza Hancurkan Rumah Tangga Tentara Israel
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Jaksa Agung: Uang Rp6,6 Triliun dari Denda Tambang-Sawit hingga Eksekusi Korupsi CPO
-
7 Pertemuan Krusial Dasco - Prabowo yang Selesaikan Masalah Bangsa di 2025
-
BNI Turut Dampingi Anak-Anak Korban Banjir di Aceh Tenggara Lewat Trauma Healing
-
BNI Siap Salurkan 17.356 KPR FLPP pada 2026, Mantapkan Peran di Program Perumahan
-
Gus Yahya Buka Suara Soal Polemik Tambang dan Gejolak Internal PBNU: Kami Tidak Pernah Minta
-
Bukan Alam, Jaksa Agung Sebut Bencana Sumatra Akibat Alih Fungsi Hutan
-
Selain UMP Naik, Pramono Anung Siapkan Subsidi Pangan dan Transportasi Buat Buruh
-
Ini Dia! Daftar 5 Provinsi dengan Kenaikan UMP Tertinggi
-
Gus Yahya Tolak Keputusan Lirboyo, Minta Konflik NU Diselesaikan lewat Muktamar
-
Prahara PBNU: Gus Yahya Beri Instruksi Keras, Pengurus Wilayah Jangan Sampai Terbengkalai