Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan aksi para pelajar SMK berkonvoi untuk merayakan kelulusan viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @jayalah.negriku, Selasa (8/6/2021) terlihat segerombolan pelajar berseragam putih abu-abu memenuhi jalan raya.
Mereka tampak sedang merayakan kelulusan dengan berkonvoi dan mencorat-coret baju seragam mereka.
Sayangnya, aksi konvoi ini disertai dengan tindakan tak terpuji. Beberapa dari mereka tampak turun dari motor dan melempari sebuah gedung milik sekolah lain.
Akibatnya, beberapa kaca di gedung sekolah tersebut mengalami kerusakan.
"Aksi tidak terpuji dilakukan sekelompok pelajar SMK di Kota Probolinggo yang melakukan konvoi lulusan dengan menyerang sekolah lain. Akibat aksi ini, SMK Ahmad Yani mengalami kerusakan pada bagian kaca," tulis akun tersebut.
Akibat aksi para pelajar SMK tersebut, lalu lintas di lokasi kejadian tampak sedikit tersendat. Beberapa sepeda motor milik para pelajar pun tampak diparkir sembarangan di tengah jalan.
Melihat video tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Sebagian besar dari mereka mengaku kesal dan geram dengan aksi para pelajar yang baru saja dinyatakan lulus itu.
"Calon Penganguran. Ya model gini ni... Belom kerja tapi udah nyusahin org tua sama orang lain," tulis warganet dengan akun black_satria_93.
Baca Juga: Mempelai Wanita Diarak Warga Naik Perahu, Pengantin Pria Menangis Sesenggukan
"Yang terlibat batalkan saja ijazahnya," tulis warganet lain dengan akun itsrpratanu.
"Lulusan jalur corona aja bikin ulah, miris," tulis warganet dengan akun djovinka.
"Beban keluarga," tulis warganet lain dengan akun moch.r_m.
Video selengkapnya dapat dilihat di sini.
Berita Terkait
-
Top 10 SMA Terbaik di Jawa Barat, Kamu Mau Masuk yang Mana?
-
Pria Ngamuk Ditagih Utang, Penagih Diancam Pakai Parang sampai Dilempar Sepeda
-
Pria Beri Kejutan Uang dalam Kue Tart ke Cewek, Endingnya Batal Romantis
-
Tolak Dites Swab Antigen Massal, Warga Nekat Bobol Pagar sampai Jebol
-
Makan di Warung Padang, Pembeli Syok Harganya Dua Kali Lipat dari Perkiraan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik
-
Dapur MBG Penyebab Keracunan di SDN Gedong Tak Bersertifikat, Komnas PA Tuntut Tanggung Jawab Hukum
-
Anggota DPR Desak 'Rebranding' Program Makan Bergizi: 'Gratis'-nya Dihapus, Konotasinya Negatif
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis
-
Takjub Adab Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir, Amien Rais Terenyuh: Buat Saya Artinya Dalam