Suara.com - Pihak berwenang Meksiko menemukan 3.787 fragmen tulang di bawah rumah tersangka kasus kanibalisme yang diduga membunuh belasan korban.
Menyadur The Sun, Senin (14/6/2021) ribuan potongan tulang tersebut ditemukan di bawah lantai rumah milik Andrés, tersangka kasus kanibalisme di Meksiko.
Mantan tukang daging tersebut dicurigai sebagai pelaku pembunuh berantai di Meksiko, ia bahkan sempat mengaku kepada hakim jika dia mengupas kulit wajah salah satu korban karena dia pikir dia "sangat cantik".
Andrés membuat klaim tersebut selama sidang empat jam di Meksiko di mana dia secara resmi didakwa membunuh istri seorang perwira polisi.
Penyidik yang melakukan pencarian di rumah tersangka yang terletak di pinggiran Mexico City mengatakan pada hari Sabtu bahwa mereka telah menemukan 3.787 fragmen tulang, yang diduga milik 17 korban yang berbeda.
Jaksa Negara Bagian Meksiko menduga jika masih ada potongan tulang di rumah tersangka dan pihak berwenang masih mencari di bawah kamar lain.
Selama penggalian yang dilakukan sejak 17 Mei, pihak berwenang telah menggali lantai rumah tempat tersangka tinggal.
Kartu identitas dan barang-barang lain milik korban yang menghilang bertahun-tahun yang lalu ditemukan di rumah yang dipenuhi barang rongsokan itu.
Andrés ditangkap karena korban terbarunya adalah istri seorang komandan polisi yang dia kenal secara pribadi.
Baca Juga: Wanita di Cengkareng Tewas Kondisi Muka Tertutup Seprai, Bekasi Suami Diperiksa Polisi
Andrés dikatakan menemani korban berbelanja pada hari dia menghilang, sehingga suaminya mencurigainya ketika istrinya tak kunjung kembali.
Dari rekaman kamera pengawas, polisi menemukan jika korban sempat terlihat memasuki rumah tersangka namun ia tidak terlihat keluar dari tempat itu.
Selama penggeledahan di rumah Andrés, suami korban dikatakan menemukan jasad istrinya di atas meja bersama dengan sisa-sisa sembilan jasad wanita lain.
Andrés dilaporkan telah mengakui lima pembunuhan, dan ditahan setelah Reyna González (34), tiba-tiba menghilang di Atizapán de Zaragoza.
Pria 72 tahun itu mengaku melakukan tindakan kanibalisme dengan memakan bagian dari mayat. Saat sidang pengadilan pertamanya pada Mei 2021, Andrés mengatakan "yang ingin saya lakukan hanyalah mengatakan yang sebenarnya".
"Saya menghilangkan kulit dari wajahnya karena dia sangat cantik," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta