Suara.com - DPRD Jakarta meminta agar Gubernur Anies Baswedan tak memaksakan program uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Juli 2021 mendatang. Sebab, saat ini angka penularan Covid-19 di ibu kota sedang meroket.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani mengatakan Gubernur Anies Baswedan tak perlu memaksakan diri untuk melanjutkan program pembukaan sekolah itu.
Ia khawatir akan terjadi penularan pada guru, murid, dan tenaga pengajar lainnya di sekolah.
"Tapi kita juga tidak mau memaksakan kalau memang situasi Covidnya sedang naik," ujar Zita di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (17/6/2021).
Zita menuturkan, jika terjadi penularan yang perlu dikhawatirkan adalah ketika mengidap Covid-19 dengan gejala. Sebab rumah sakit sudah membludak dan hampir penuh.
"Apalagi di Wisma Atlet itu sampai BOR-nya tinggi sekali saya rasa kita nanti dengarkan keputusan Pemprov seperti apa," jelasnya.
Karena itu ia meminta Anies tak ragu jika memang perlu menunda uji coba PTM ini. Perlu disadari kalau memang angka penularan corona di ibu kota sedang mengkhawatirkan.
"Kita tetap optimis, berharap yang terbaik, tapi ya tadi, namanya DKI, kita episentrum, kita enggak bisa terlalu memaksakan," kata Zita.
"Tapi tentu kita mengerti kondisi, sekarang ada corona, covid lagi naik, apalagi ada varian baru," tambahnya menjelaskan.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Vaksinasi Dapat Menyebabkan Varian Baru Covid-19?
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau