Suara.com - Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat kembali menambah kapasitas tempat tidur untuk pasien Covid-19 sebanyak 500 unit.
Dengan tambahan tersebut, total kapasitas di RSDC Wisma Atlet bertambah dari 7.394 menjadi 7.894 tempat tidur.
"Per hari ini sudah ditambahkan 500 bed (tempat tidur)," kata Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Letkol Laut Muhammad Arifin saat dihubungi, Kamis (24/6/2021).
Dikemukakannya, ada penambahan sejumlah 323 pasien pada hari ini, sehingga jumlah yang dirawat ada 6.994 orang atau terisi 88,6 persen dari total kapasitas.
Sementara, ribuan pasien yang terdiri dari 3.533 Pria, 3.461 wanita ini dirawat di tower 4, 5, 6, dan 7, semuanya bergejala ringan hingga sedang.
Sejak beroperasi pada 23 Maret 2020, RSDC Wisma Atlet Kemayoran telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 hingga jumlahnya mencapai 99.235 orang.
Sebanyak 92.241 orang telah keluar dari RSD Wisma Atlet, yaitu karena sembuh sebanyak 91.213 orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 929 orang, sementara pasien yang meninggal dunia 99 orang.
Sementara di tower 8 Wisma Atlet Pademangan terdapat 1.420 pasien positif Covid-19 tanpa gejala yang dirawat, mereka terdiri dari 790 pria dan 630 wanita.
Sehingga, total pasien yang dirawat di tower 4,5,6,7 dan 8 menjadi 8.414 orang (4.323 pria, 4.091 wanita).
Baca Juga: Kisah Narti, Perempuan Tuban Jatuh Miskin Setelah Positif Covid-19
RSKI Pulau Galang
Sementara itu, jumlah pasien di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Kepulauan Riau, kini merawat sebanyak 113 pasien positif Covid-19 atau bertambah 11 orang dibandingkan hari sebelumnya.
Sejak beroperasi 12 April 2020, RSKI Galang telah mendapat kunjungan pasien sebanyak 14.093 orang.
Dari total 13.980 orang, di antaranya telah pulang karena sembuh sejumlah 6.641 orang, dirujuk ke RS lain 42 orang, pasien suspek yang selesai perawatan 7.297 orang, dan yang meninggal dunia nihil.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Dana Rp90 Miliar Raib di Akun Sekuritas, Korban Laporkan Mirae Asset ke Bareskrim
-
Jerat Impor Tembakau: Saat Petani Lokal Merugi dan Rokok Murah Mengancam Remaja
-
Banjir Kepung Sumatera: Puan Minta Pemerintah Gercep Evakuasi, Perintahkan Anggota DPR Turun
-
Bencana Ekologis Mengepung Indonesia, Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Percepat Aksi Iklim
-
Tegaskan Belum Hentikan Kasus Arya Daru, Polisi Buru 'Dalang' Medsos dan Dalami Sidik Jari Misterius
-
Fisik Mulai Pulih, Psikis Belum Stabil: Pemeriksaan F Pelaku Ledakan SMAN 72 Masih Tertunda
-
Babak Baru Kasus Alvaro Kiano: Polisi Dalami Keterlibatan Pihak Lain, Siapa Komplotan Alex?
-
Polda Siapkan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Permintaan Roy Suryo Cs Jadi Pemicu?
-
Viral Bocah SD PP Naik KRL Tangerang-Jakarta Demi Sekolah, Rano Karno: Kamu Hebat Nak!
-
Babak Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Polisi Gelar Perkara Khusus, Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan