Suara.com - Keluarga Kerajaan Inggris mengalami krisis besar ketika Pangeran Harry dan istrinya, Meghan markle membuat wawancara eksklusif dengan Oprah Winfrey.
Dalam acara itu, Harry dan Meghan mengeluarkan berbagai pernyataan kontroversial, termasuk klaim tak disokong finansial oleh ayahnya, Pangeran Charles.
Menyadur Hello Magazine Kamis (24/06), klaim Harry dibantah oleh Kerajaan Inggris. Dalam babak terbaru, tim internal kerajaan menerbitkan laporan keuangan tahunan Sovereign Grant Report periode 2020/2021.
"Seperti yang kita semua ingat pada Januari 2020 ketika Duke dan Duchess mengumumkan akan pindah dari Anggota Senior Kerajaan, Duke mengatakan mereka akan bekerja untuk menjadi mandiri secara finansial."
"Pangeran Wales mengalokasikan sejumlah besar dana untuk mendukung mereka dalam masa transisi ini. Pendanaan itu dihentikan pada musim panas tahun lalu, dan pasangan itu sekarang mandiri secara finansial."
"Saya tidak akan mengakui bahwa mereka berbeda secara dramatis. Yang bisa saya katakan adalah faktanya," jelas juru bocara ketika ditanya tentang kliam Harry yang terpaksa bertahan dengan uang warisan ibunya.
Tugas publik Harry dan Meghan juga beberapa biaya pribadi sebagian besar didanai oleh Pangeran Wales dari pendapatan pribadinya £22 juta (Rp 443,6 miliar) per tahun.
Dana itu didapatkan dari Duchy of Cornwall, yaitu uang yang diterima Pangeran Charles karena posisinya sebagai pewaris kerajaan, bukan dana dari pembayar pajak.
Biaya perjalanan resmi, biaya kantor serta jumlah yang tidak diungkapkan untuk keamanan mereka ketika jadi bangsawan yang bekerja penuh waktu ditanggung oleh pembayar pajak.
Baca Juga: Klaim Baru Penyebab Retaknya Hubungan Pangeran William dan Harry, Megan Markle Terseret
Laporan tahunan juga mencakup pembayaran £2,4 juta (Rp 48 miliar) dari pasangan Sussex untuk mengganti Sovereign Grant yang dipakai untuk perbaikan Frogmore Cottage.
Laporan Clarence House mengungkapkan tagihan untuk kegiatan Cambridges dan Sussex, ditambah pengeluaran lain termasuk belanja Charles dan transfer ke cadangan pada 2020/2021.
Laporan tersebut tidak memberikan rincian angka tapi menyebut tagihan setahun belakangan turun 21 persen atau £ 1,155 juta dari tahun 2019/2021, dari £5,607 juta menjadi £4,452 juta.
Pendapatan tahunan Charles dari Duchy of Cornwall juga turun menjadi £20,4 juta – turun £1,8 juta atau 8 persen. Pendanaan Sovereign Grant turun dari £1,8 juta pada tahun 2020 menjadi hanya £0,4 juta tahun ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf