Suara.com - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan atau Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan kalau Presiden Joko Widodo kini lebih keras dalam memberikan arahan pada setiap rapat untuk membahas penanganan Covid-19. Jokowi menekankan bahwa apapun konsep penanganan yang dipilih, maka penyelesaian di lapangan lah yang paling utama.
Muhadjir mengatakan kalaupun Jokowi dan Kabinet Indonesia Maju terus menggelar rapat dengan berbagai konsep, maka akan terasa percuma kalau tidak diimplementasikan dengan baik.
"Karena itu Presiden Jokowi sekarang agak keras beri arahan peringatan bahwa yang penting sebetulnya apapun konsep yang akan kita gunakan untuk selesaikan Covid-19 ini sebetulnya adalah penyelesaian di lapangan," kata Muhadjir saat menyampaikan sambutan dalam acara Rakornas KPAI secara virtual, Rabu (30/6/2021).
"Biar rapatnya berkali-kali, berbusa-busa, menghitung angka-angka tapi kalau di lapangan tidak bergerak, tidak jalan seperti biasa, tidak berjalan seperti yang seharusnya ya tidak akan selesai masalah ini," sambungnya.
Dengan demikian, Jokowi kerap mewanti-wanti dengan pelaksanaan penanganan Covid-19 di lapangan. Itu menjadi poin yang disampaikan Jokowi dalam setiap rapat yang dipimpinannya.
"Jadi, sudahlah akhiri kita dengan berbagai skenario, karena skenario-skenario itu sebetulnya tidak akan berjalan seperti biasa kalau tidak dilaksanakan di lapangan," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Muhadjir juga meminta bantuan kepada KPAI untuk memberikan perhatian khusus karena anak-anak kini turut menjadi target penyebaran virus. Ia meminta agar KPAI bisa turun langsung ke berbagai daerah guna menyelesaikan masalah Covid-19 terutama menyasar anak-anak.
"Misalnya KPAI juga harus punya inisiatif untuk menggandeng para relawan. Para organisasi-organisasi non profit yang bergerak dalam perlindungan anak ini, untuk betul-betuk bisa gerakan. Karena wilayah Indonesia yang luasnya luar biasa ini tidak mungkin semua akan dilakukan pusat."
Baca Juga: Singgung Masa Jabatan Presiden Tiga Periode, DPD Demokrat: Wacana Gila!
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Didit Berkaca-kaca Saat Prabowo Pidato di PBB, Warganet Khawatir Ikut Terjun Politik
-
Wakil Ketua DPR Cucun Sidak Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal, Desak Perpres
-
Nadiem Makarim Lawan Balik Kejagung, Gugat Status Tersangka Tanpa Audit Kerugian Negara
-
'DP Dulu, Urusan Belakangan': KPK Bongkar Suap Rp9,8 Miliar untuk Hasbi Hasan
-
Tolak MBG? Sekolah di Pamekasan Buktikan Program Makan Mandiri Lebih Efektif dan Disukai Siswa
-
Imbas Siswa Keracunan Ikan Hiu MBG, Meme 'Hiu Goreng' Banjiri Linimasa X
-
PPP Panas Jelang Muktamar, Tiga Kandidat Ketum Bersaing Ketat: Ini Nama-Namanya!
-
Pakar Ragukan Tim Reformasi Polri Internal Bisa Perbaiki Institusi, Ini Alasannya!
-
Ramai Tuduhan Ijazah Palsu, Gibran Sempat Anggap Itu Cuma Lucu-lucuan
-
Pengacara Beberkan Kondisi Rumah Tangga Ridwan Kamil-Atalia Terkini: Mengalami Kerusakan!