Suara.com - Kisah Raeni, seorang wanita asal Kendal, Jawa Tengah yang sempat menjadi viral beberapa tahun silam kembali jadi perbincangan. Raeni kini dibanjiri pujian setelah sukses menjadi doktor di Birmingham University, Inggris.
Raeni sendiri merupakan anak tukang becak. Namanya sempat menjadi viral setelah ayahnya mengantar wisuda di Universitas Negeri Semarang (Unnes) memakai becak.
Foto dirinya naik becak yang diayuh sang ayah di upacara kelulusan S1 langsung membuat haru banyak pihak. Sejak saat itu, sosok Raeni dianggap sangat menginspirasi.
Apalagi, ia berhasil menjadi lulusan terbaik di Pendidikan Akutansi, Fakultas Ekonomi, Unnes. Ia lulus sarjana dengan meraih predikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,96.
Kini setelah lama tak ada kabar, sosok Raeni sekali lagi menjadi inspirasi. Ia berhasil menempuh pendidikan S3 di Negeri Elizabeth.
Dalam postingan terbaru, Raeni menceritakan masa-masa sulit menjadi mahasiswa S3 di tengah pandemi. Kini, ia sudah memasuki ajaran baru.
"Tidak terasa minggu ini telah memasuki tahun ajaran baru. Sebagai mahasiswa, belajar di saat pandemi seperti ini tentu tidak mudah," tulisnya dalam caption Instagram @raeni_raeni seperti dikutip oleh Suara.com, Jumat (2/7/2021).
Walau begitu, Raeni tetap menunjukkan keinginan keras untuk belajar. Ia memanfaatkan situasi pandemi ini untuk meningkatkan konektivitas dan menambah ilmu mengikuti sejumlah seminar virtual.
"Tetapi ternyata banyak kesempatan yang bisa di optimalkan seperti mengikuti beberapa kelas tambahan, seminar, networking, menghadiri konferensi," kata Raeni.
Baca Juga: Viral Pria Ngotot Tak Mau Bayar Usai Buka Paket COD, Ngacir saat Ditagih Kurir
"Plus dapat kesempatan untuk presentasi progress riset di ESC CSEAR North America yang seharusnya dilaksanakan di Kanada, GRASFI PhD Day dengan host University of Columbia, ESC CSEAR UK, dan mengikuti kegiatan yang meningkatkan budaya riset lainnya," lanjutnya.
Raeni mengatakan alasannya terus giat belajar. Ia mengaku ingin menjadi manusia yang bermanfaat dengan belajar setinggi mungkin, sehingga ilmu yang dipelajari dapat membantu orang lain.
"Semoga ikhtiar ini sebagai bagian dalam menimba ilmu, senantiasa mendapat berkah dan semoga juga bermanfaat," ungkapnya.
"Untuk teman-teman yang juga sedang menempuh studi, mari kita saling mendoakan dan memberikan semangat yaa," dukung Raeni.
Sebelum menempuh S3, Raeni mendapat apresiasi dari Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang memberinya program beasiswa S2.
Raeni yang baru Lulus dari Unnes itu lantas melanjutkan pendidikan di University of Birmingham Inggris sampai 2016. Setelah itu, ia diangkat menjadi dosen non-PNS di almamaternya Unnes.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Pria Ngotot Tak Mau Bayar Usai Buka Paket COD, Ngacir saat Ditagih Kurir
-
Viral! Pungli Buka Portal Lockdown dengan Dalih Uang Rokok di Jakarta Barat
-
Viral Teknik Frontal Istri Goda Suami, Tanpa 'Baju Haram' Teriak Sayang dari Bathtub
-
Waduh! Pria Ini Dicium Petugas Saat Swab Test, Netizen Geli
-
Bikin Jomblo Iri, Warganet Tulis Surat Romantis Usai Menyesal Marahi Istri
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Prabowo Mau Menhut Tak Ragu Cabut Izin Pemanfaatan Hutan, Butuh Bantuan Minta ke TNI-Polri
-
Nadiem Makarim Dirawat di RS Saat Sidang Perdana, Apa Keputusan Hakim?
-
BGN Minta Kepala SPPG Awasi Ketat Proses Memasak dan Distribusi MBG
-
Tangkal Hoaks, Polda Metro Jaya dan FWP Gelar Uji Kompetensi Wartawan
-
Menko Usul WFA Nasional 2931 Desember 2025 untuk Dukung Mobilitas Nataru
-
Dana Kampanye Jadi Celah Korupsi, Pakar Sebut Pilkada Tak Langsung Tak Efektif
-
KPK Cecar Zarof Ricar Soal Percakapannya dengan Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan
-
Prabowo Bongkar Keterlibatan Oknum TNI-Polri dalam Tambang Ilegal dan Penyelundupan
-
KPK Pastikan Akan Panggil Gus Yaqut Pekan Ini untuk Kasus Kuota Haji
-
BGN Perketat SOP, Mobil Pengantar MBG Tak Lagi Masuk Halaman Sekolah