Suara.com - Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), Tri Tito Karnavian menyerahkan paket bantuan makanan bergizi kepada masyarakat di Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Pandeglang. Penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis melalui sambungan virtual, Kamis (8/7/2021).
Kegiatan bertajuk “Tim Penggerak PKK Peduli terhadap Penurunan Angka Stunting melalui Berbagi Makanan Bergizi kepada Keluarga Ibu Hamil, Keluarga Balita, Lansia dan Penyandang Disabilitas” ini, merupakan bagian dari peringatan Hari Keluarga Nasional dan Hari Anak Nasional Tahun 2021.
Tri menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari respons terhadap masih tingginya angka penularan Covid-19. Apalagi, pandemi Covid-19 membuat sektor ekonomi terdampak. Hal itu membuat daya beli masyarakat menjadi lemah. Ditambah lagi, saat ini tengah berlaku PPKM Darurat untuk Jawa dan Bali, yang sebelumnya juga dilakukan PPKM skala mikro di sejumlah daerah.
Sehingga melalui instruksi pemerintah dari Bapak Presiden maupun Bapak Mendagri bahwa bantuan yang diharapkan kepada masyarakat adalah bantuan langsung, yaitu sembako bahan makanan,” ujar Tri dalam keterangannya di Jakarta pada Kamis, (8/7/2021).
Dengan situasi ini, lanjut Tri, PKK di berbagai daerah diharapkan dapat turun langsung mengerahkan segala upaya untuk membantu keluarga yang mengalami kekurangan. Bantuan itu dapat dilakukan dengan memberikan makanan bergizi kepada keluarga ibu hamil, keluarga balita, Lansia, dan penyandang disabilitas. Dengan begitu, diharapkan dapat menurunkan sekaligus mencegah kenaikan angka stunting.
“Marilah kita bersama-sama bergandengan tangan membantu para ibu hamil, ibu dan keluarga balita, para Lansia dan penyandang disabilitas yang pasti terkena dampak langsung terhadap masalah ekonomi yang terjadi saat ini,” seru Tri.
Sementara itu, Sekretaris Umum TP-PKK Hernawati Hudori mengungkapkan, paket bantuan telah dikirim ke Kabupaten Purwakarta pada 2 Juli 2021. Sehari setelahnya, paket bantuan juga dikirim ke Kabupaten Pandeglang. Secara keseluruhan bantuan ini berjumlah 5000 paket, dengan pembagian masing-masing kabupaten sebanyak 2500 paket.
Secara teknis, kata Hernawati, penyaluran bantuan ini dikoordinasikan oleh masing-masing pemerintah kabupaten dan TP-PKK di masing-masing daerah setempat, dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Baca Juga: PPKM Darurat Siap Diterapkan, Mendagri Minta Masyarakat Tak Panik
Berita Terkait
-
Mendagri Minta Kepala Daerah Masifkan Sosialisasi PPKM Darurat
-
Prakiraan Cuaca BMKG 8 Juli 2021 Pandeglang-Lebak Banten
-
Prakiraan Cuaca BMKG 7 Juli 2021 Pandeglang-Lebak Banten
-
Kemendagri Minta Kepala Daerah Percepat Penyaluran Bansos dari APBD
-
Jelang Idul Adha, Pedagang Hewan Kurban di Jabar Mengeluh Sepi Pembeli
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Pamer Fasilitas Lengkap IKN Sudah Beroperasi, Wanita Ini Dituding Buzzer: Dibayar Berapa Mbak?
-
Prabowo Angkat Dirgayuza Setiawan dan Agung Gumilar Saputra Jadi Asisten Khusus, Apa Perannya?
-
Singgung Kambing dan Macan, Komjen Chryshnanda: Reformasi Polri Harus Dimulai dari Pimpinan!
-
Klarifikasi Lengkap Menu MBG Depok: Dari Pangsit Isi Ayam-Telur hingga Sidak Badan Gizi Nasional
-
WN Asal Nigeria Terbanyak Langgar Aturan Keimigrasian di Indonesia, Ini Kasusnya!
-
PP Baru Izinkan Ormas dan Koperasi Kelola Tambang, PERHAPI Peringatkan Risiko Keselamatan
-
Menu MBG Berisi Kulit Pangsit Jadi Kontroversi, Klarifikasi Pihak SPPG Mampang 1 Bikin Publik Geram
-
Dipimpin Velix Wanggai, Ini Anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otsus Papua
-
Minta Uang Tebusan 30 Ribu USD, Akun Kripto Peneror Bom NJIS Kelapa Gading Terlacak!
-
Putri Karlina Ogah Tanggapi Video Adu Mulut dengan Warga Garut: Kebenaran Akan Menemukan Jalannya