Suara.com - Dua atlet yang tinggal di kampung Olimpiade dinyatakan positif Cororna. Penyelenggara mengonfirmasi hasil tes pada hari Minggu dan mengatakan keduanya merupakan atlet asing.
Menyadur Dawn Selasa (19/07), panitia juga mengatakan seorang atlet lain dites positif tapi bukan warga kampung Olimpiade. Atlet ini juga diidentifikasi sebagai non-Jepang.
Sebelumnya, pada hari Minggu, anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC) pertama dilaporkan positif corona. Dia mencatat tes positif pada hari Sabtu saat memasuki bandara Tokyo.
Komite Olimpiade Internasional mengonfirmasi tes tersebut dan mengidentifikasi dia sebagai Ryu Seung-min dari Korea Selatan. Dia memenangkan medali emas Olimpiade di tenis meja di Olimpiade 2004.
Ryu Seung-min yang tidak menunjukkan gejala ditahan di ruang isolasi. fakta ini membantah komentar Presiden IOC Thomas Bach yang mengatakan tidak ada atlet yang berisiko menularkan virus corona di desa itu.
Sejak 1 Juli, 55 orang yang terkait dengan Olimpiade dinyatakan positif. Jumlah ini tidak termasuk atlet atau orang lain yang mungkin telah tiba di kamp tapi belum berada di bawah yurisdiksi panitia penyelenggara.
Desa Olimpiade di Teluk Tokyo akan menampung 11.000 atlet Olimpiade dan ribuan staf pendukung lainnya.
Tokyo mencatat 1.410 kasus baru Covid-19 pada Sabtu, tertinggi dalam enam bulan. Itu adalah hari ke-28 berturut-turut kasus lebih tinggi dari tujuh hari sebelumnya.
Olimpiade akan dibuka pada hari Jumat di bawah keadaan darurat di Tokyo dan tiga prefektur tetangga. Perintah darurat berlangsung hingga 22 Agustus. Olimpiade ditutup pada 8 Agustus.
Baca Juga: Ronald Koeman Kurang Setuju Pedri Ikut Olimpiade Tokyo, Ini Alasannya
Para supporter baik lokal dan dari luar negeri telah dilarang untuk semua acara Olimpiade di Tokyo dan tiga prefektur tetangga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Kepala BGN Ngaku Tak Semua Dapur MBG Punya Sanitasi Air yang Bersih
-
Terbuai Ramalan Kiamat Seorang Pastor, Ratusan Warga Rela ke Hutan Tinggalkan Segalanya
-
Pemerintah Wajibkan Rapid Test di Dapur MBG, Perpres Darurat Segera Terbit
-
Modus Keji Predator Seks di Apartemen Kalibata: Imingi Hadiah Ultah, Rekam Aksi dengan Handycam!
-
Geger Keracunan Massal, Program Makan Bergizi Gratis Didesak Setop, Kantin Sekolah Jadi Solusi?
-
Dokter Tifa Tawarkan Obat Autoimun Manjur untuk Jokowi, Syaratnya Cuma Satu: Tobat Nasuha!
-
KPK Panggil Eks Dirut PGN untuk Kasus Korupsi Jual Beli Gas
-
Dituduh Cabul Hingga Diusir Warga, Benarkah Eks Dosen UIN Malang Ini Korban Fitnah Tetangga Sendiri?
-
Sebar ShopeePay: Tebar Saldo Gratis hingga 2,5 Juta, Klik Linknya Sekarang Juga!
-
Viral Perang Tetangga di Malang: Yai Mim Diusir Warga Dituduh Cabul, Ternyata Ini Akar Masalahnya