Suara.com - Menjelang siang hari, TPU khusus Covid-19 Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara ramai didatangi ambulans untuk mengantarkan jenazah, Senin (19/7/2021). Ambulans datang silih berganti hampir setiap 15 menit sekali.
Pantauan Suara.com, sejak pukul 11.00 WIB hingga jam 12.00 WIB, setidaknya ada sekitar 12 ambulans yang tiba di TPU Rorotan.
Sesampainya di TPU, petugas di lokasi langsung menurunkan dan membawa jenazah pasien Covid-19 ke liang lahat. Proses administrasi dilakukan setelah penguburan selesai.
Untuk proses penguburan di TPU Rorotan, pihak keluarga jenazah tidak dipungut biaya sama sekali.
Untuk mempercepat proses pemakaman dan menghindari antrean, sekitar delapan eskalator yang dikerahkan.
Alat berat diperuntukkan untuk proses penggalian liang lahat. Kemudian juga digunakan untuk menutup liang lahat kembali, setelah jenazah diturunkan hingga menutupnya kembali.
Tenaga petugas makam hanya diperbantukan untuk proses penurunan jenazah dan merapikan makam, setelah ditutup eskalator.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Suara.com, TPU Rototan telah menampung 3.000 lebih jenazah Covid-19. Luas lahan tersedia sekitar 24 hektare, namun yang baru dipergunakan 6 hektare.
Beberapa hari lalu pemerintah DKI Jakarta berencana menambah luas area pemakaman sekitar 10 hektare.
Baca Juga: Ambulans Diduga Ugal-ugalan! Tabrak Lari Ibu-Anak hingga Terseret Beberapa Meter di Jalan
Berita Terkait
-
Ambulans Diduga Lakukan Tabrak Lari pada Honda Vario, Terobos Water Barrier
-
Kisah Amanat Surgawi, Mahasiswa UPL MPA Unsoed yang Bantu Kebumikan Jenazah Covid-19
-
Ambil Paksa Jenazah Pasien Covid-19, Warga Datangi Rumah Sakit
-
Ambulans Diduga Ugal-ugalan! Tabrak Lari Ibu-Anak hingga Terseret Beberapa Meter di Jalan
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Kasus Haji Segera Ada Tersangka, Bagaimana Nasib Ustaz Khalid Basalamah usai Kembalikan Uang ke KPK?
-
Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Efisiensi TKD, Anggaran Dialihkan Demi Program Merakyat
-
Mahfud MD Sebut RUU Perampasan Aset Bikin Koruptor Ketakutan, Segera Bahas dan Disahkan!
-
Tuai Kritik, KPU Batal Sembunyikan Ijazah Capres dan Cabut Keputusan Kontroversial
-
Resmi Dibatalkan, KPU Klaim Gandeng KPI Rancang Aturan Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres
-
Blusukan ke RSUD Budi Asih, Gubernur Pramono Soroti 95 Persen Pasien BPJS dan Janjikan Renovasi IGD
-
Golkar Usul Pengendalian Medsos Lewat SIM Card, Bukan Batasi Akun
-
Dasco - Sjafrie Sjamsoeddin Sempat Bicara 4 Mata di Ruang Tertutup, Ini yang Dibahas
-
KPK Telusuri Dana Korupsi Haji ke PBNU, Mahfud MD: Segera Tetapkan Tersangkanya Siapa Saja
-
Viral Isu Perselingkuhan Guncang Polri, Irjen Krishna Murti Dimutasi Jadi Staf Ahli Kapolri