Suara.com - Gajian adalah saat-saat yang menyenangkan bagi semua orang, tidak terkecuali kamu. Tentunya, kamu merasa bahagia saat hari gajian itu tiba. Kamu pun akan tersenyum lebar saat hasil kerja keras selama sebulan tercetak dalam bentuk nominal di rekening bankmu.
Akan tetapi, tunggu dulu. Ingat ya, janganlah berpuas diri berlebihan dengan menghabiskan uang gajianmu. Ingat ada 30 hari lagi sebelum gajian tiba. Tentunya kamu harus berusaha mengelola uang gajian dengan baik supaya tidak cepat ludes.
Apalagi, gajian bulan ini akan sangat berbeda, sebab hadir di tengah pemberlakukan PPKM yang membuat kamu harus berada di rumah saja. Tak jarang, selama kamu di rumah saja, justru pengeluaranmu menjadi lebih tinggi lantaran biaya listrik, air, kuota internet, pesan makanan online hingga belanja barang-barang lainnya agar nyaman dan betah. Efeknya terasa seperti baru pertengahan bulan tapi uang sudah menipis atau minus.
Di tengah keadaan yang tidak menentu ini, sangatlah penting untuk melakukan penghematan terhadap gajimu. Dengan begitu, kamu bisa lebih siap menghadapi keadaan darurat yang tidak terprediksi sebelumnya.
Berikut 4 tips sederhana yang bisa membantu kamu untuk menghemat gaji di tengah PPKM:
1. Buat Catatan Keuangan dengan Aplikasi Digital
Kadangkala, uang gaji terasa cepat habis karena kita tidak memiliki catatan yang jelas mengenai pemakaian uang tersebut. Dengan menggunakan aplikasi pencatat pemasukan dan pengeluaran, kamu bisa melihat pos-pos pengeluaran yang tanpa disadari sering membuat uang gajimu cepat habis. Beberapa aplikasi catatan keuangan yang bisa digunakan antara lain Catatan Keuangan, Catatan Keuangan Harian, Dompetku, dan Money Lover.
2. Menjaga Kesehatan dengan Konsumsi Vitamin dan Taat Prokes
Pepatah bilang, mencegah lebih baik daripada mengobati. Hal yang sama juga berlaku untuk kesehatan. Dengan mengonsumsi vitamin dan taat protokol kesehatan (prokes), risiko penggunaan gaji untuk hal tak terduga seperti biaya rumah sakit menjadi lebih minimal. Kabar baiknya, kamu bisa mendapatkan produk-produk kesehatan secara lebih hemat di Shopee Mantul Sale yang berlangsung pada 25-27 Juli 2021 berkat promo ShopeePay Deals Rp1 dan Gratis Ongkir Rp0. Beberapa merchant dengan produk kesehatan yang berpartisipasi pada Shopee Mantul Sale adalah Natural Farm, Kembang Joyo, Apotek Surya Sehat dan masih banyak lagi.
3. Hindari Panic Buying
Baca Juga: Legislator PDIP Ini Sedih Muncul Seruan Demo Tolak PPKM: Agenda Mengorbankan Rakyat!
Beberapa waktu lalu media sosial dihebohkan dengan video aksi panic buying yang dilakukan sejumlah masyarakat. Tahukah kamu? Panic buying membuat uang gajimu lebih cepat habis karena kamu membeli sesuatu di luar porsi normal dan bahkan membeli sesuatu yang tidak direncanakan sebelumnya.
4. Bijak Memanfaatkan Promo
Periode gajian sering dijadikan momentum untuk berbagai brand memberikan promo. Jika bisa bijak memanfaatkan promo tersebut, uang gaji kamu bisa lebih awet. Salah satu brand yang sering memberikan promo-promo di momen gajian adalah layanan pembayaran digital ShopeePay.
Sebagai contoh, saat ini ShopeePay memberikan promo ShopeePay Deals Rp1 pada kampanye Shopee Mantul Sale yang berlangsung 25-27 Juli 2021. Dengan promo tersebut, kamu bisa mendapatkan voucher cashback dan diskon hingga 100 persen seharga satu rupiah saja! Tak kalah hemat, ada pula promo Gratis Ongkir tanpa minimal belanja di Shopee dan promo produk Serba Seribu.
Promo-promo tersebut bisa kamu nikmati untuk jajan dan membeli kebutuhan di merchant-merchant yang berpartisipasi seperti anteraja, Sour Sally, Gulu Gulu, Alodokter, Quiznos, Ciz N’ Chic, Shihlin, Kokumi, d’BestO, HokBen, Genki Sushi, Auntie Anne’s, Eatlah, dan ratusan merchant lain di berbagai kategori seperti kesehatan, makanan dan minuman, fashion, dll. Selain itu, ada juga promo Serba Hemat Indomaret dan Murmer Alfamart yang dapat kamu nikmati untuk berbelanja di minimarket favoritmu dengan menggunakan ShopeePay sebagai alat pembayaran.
Itulah empat tips sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menghemat uang gaji di tengah PPKM. Informasi lebih lanjut mengenai promo-promo Shopee Mantul Sale dapat di lihat di sini.
Berita Terkait
-
Massa Aksi Tolak PPKM di Bandung Tertangkap Bawa Pistol dan Obat Terlarang
-
Driver Gojek Pilih Narik Cari Nafkah Daripada Ikut Demo PPKM
-
Komunitas Ojol Temui Kapolda Metro, Pastikan Tak Ikut Demo Tolak PPKM
-
Luhut Minta Tokoh Agama Sosialisasikan 5M, Terutama di Aglomerasi Jawa-Bali
-
Tukang Becak dan Sopir Angkot di Garut Bakal Dapat Bansos Tunai
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!