Suara.com - Viral video pria meminta sang ibu untuk mengirimkan charger ponselnya yang ketinggalan di rumah. Video tersebut diunggah melalui akun TikTok pribadinya dan menjadi FYP di linimasa TikTok.
Sedikitnya 1,7 juta pengguna TikTok menyaksikan video tersebut.
Dalam video singkat yang diunggah, ia meminta sang ibu untuk mengirimkan charger HPnya yang tertinggal di Semarang ke Yogyakarta.
"Ma chargerku ketinggalan di Semarang, tolong kirim ke Jogja dong," tulis sang pemilik akun dalam keterangan video singkatnya.
Namun sang ibu tidak bisa mengirimkan barangnya yang ketinggalan itu secara langsung. Ia bermaksud untuk mengirim barang lain kepada sang anak.
Sedangkan barang lain tersebut baru tersedia minggu depan. Akhirnya, sang pemilik akun harus menunggu satu minggu hingga paketnya datang.
Satu minggu kemudian, tibalah paket kiriman dari sang ibu. Namun, tak seperti bungkusan carger, paket yang datang terlihat sangat besar.
Paket tersebut berbentuk kotak dengan lebar melebihi ukuran badan sang pemilik akun.
Setelah dibuka, berbagai macam barang ada di kotak tersebut. Terdapat buah naga, susu, sabun mandi, deterjen, beras, telur ayam, pengharum ruangan, teflon, setrika, dan rice cooker.
Baca Juga: Semanis Cokelat! Lamar Kekasih dengan Kalimat Puitis, Pria Ini Bikin Warganet Baper
Barang-barang tersebut dikirim oleh sang ibu untuk memenuhi kebutuhan sang pemilik akun sehari-hari.
Namun, diakhir video, sang anak menelepon sang ibu dan menanyakan dimana chargernya. Melihat video ini, tak sedikit warganet yang merasa terhibur.
"Baru kejadian tiga hari yang lalu, minta bawain sprei favorit yang dipesen, sprei favorit malah nggak kebawa, tapi sayang banget sama mama," curhat warganet.
"Mamaku banget itu," tambah yang lain.
"Lah iya sama... minta kirimin 1 barang yang penting malah dikirimin bahan sekerdus plus oleh-oleh roti-rotian tapi nggakpapa mayan bisa ngirit yakan," tutur warganet.
"Kenapa emak-emak selalu begitu, belum lama minta kirimin bawang goreng yang dateng segala pisang 3 sisir, rendang, emping 3 Kg," ujar warganet.
Berita Terkait
-
Semanis Cokelat! Lamar Kekasih dengan Kalimat Puitis, Pria Ini Bikin Warganet Baper
-
Viral Wali Kota Tanjungpinang Berduaan Dengan Pria Tak Dikenal, Suami Beri Klarifikasi
-
4 Kebiasaan Warganet Indonesia saat Ada yang Viral
-
Viral Ibu Kecewa Bayinya Dapat Kado Baju Seperti Ini, Warganet Geram
-
Ade Armando Singgung Agama Ginting, Netizen: Dosen Kerja Sambilan Provokator
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi