Suara.com - Penampakan mural potret para pahlawan Indonesia baru-baru ini menjadi viral. Mural yang dilukis di tembok jalanan itu mendapatkan apresiasi publik.
Video penampakan mural ukiran wajah pahlawan Tanah Air dibagikan oleh @cerita_ojol.id. Hingga berita ini dipublikasikan, video sedikitnya telah disaksikan 1.000 kali.
"Yang buat harus diundang di TV," tulis @cerita_ojol.id sebagai keterangan Instagram seperti dikutip Suara.com, Selasa (17/8/2021).
Dalam video, tampak mural berbagai potret tokoh pahlawan nasional yang sudah gugur. Semua pahlawan itu digambar dengan nuansa hitam dan putih.
Mural itu menghadirkan seluruh wajah presiden Indonesia. Mulai dari Presiden Soekarno sampai Presiden Indonesia saat ini, Joko Widodo atau Jokowi.
Selain pemimpin negara, mural itu juga menggambar wajah para pahlawan nasional mulai dari Imam Bonjol sampai Jenderal Sudirman.
Mural itu juga diprediksi masih akan menambah gambar tokoh-tokoh nasional. Hal ini terlihat dari sejumlah tembok yang sudah digambar potret orang, namun belum dilukis wajahnya.
Hingga saat ini, masih belum diketahui dimana lokasi mural itu berada. Tidak diketahui juga sosok yang melukis potret para pahlawan Indonesia hingga puluhan meter.
Mural yang direkam oleh pengguna jalan itu menuai apresiasi dari warganet. Mereka menuliskan beragam komentar pujian atas hasil karya yang dinilai luar biasa itu.
Baca Juga: HUT Kemerdekaan RI, Lexus Indonesia Gelar Virtual Gallery Perdana Asia Tenggara
"Alhamdulillah. Ini lah seorang yang cinta Indonesia. Padahal hanya seorang seniman, tapi sangat dalam," puji warganet.
"Kreatif, yang begini perlu dicontoh," tambah lainnya.
"Tambahin tulisan nama tokoh pahlawannya min, biar anak anak kecil pada paham," saran warganet.
"Keren, hebat, luar biasa. Terima kasih untuk pembuatnya," tulis warganet.
Kendati demikian, tidak sedikit warganet yang membandingkannya dengan mural Jokowi 404 Not Found. Mereka turut menyinggung perbedaan kedua mural itu, sampai penasaran apakah pelukis mural pahlawan nasional bisa diciduk polisi.
"Keren, kagak mesti bikin 404 not found, saya lapar, negara sakit," komen warganet.
Berita Terkait
-
HUT Kemerdekaan RI, Lexus Indonesia Gelar Virtual Gallery Perdana Asia Tenggara
-
Kisah Inaya Revani Septi, 'Si Cantik' Pembawa Baki Bendera Pusaka HUT RI ke-76 di Cianjur
-
HUT RI ke-76, Marco Motta: Merdeka!
-
Berpakaian Adat Dayak, Mendes PDTT Hadiri Upacara HUT Kemerdekaan secara Virtual
-
Dukungan Orangtua Bikin Dua Siswa Sumut Kini Kibarkan Bendera di Istana
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Korban Kriminalisasi PT Position Minta Prabowo Bebaskan Mereka: Bapak Jadi Presiden karena Kami!
-
KPK Ungkap Mayoritas Biro Perjalanan Haji Bermasalah Berada di Pulau Jawa
-
Iming-imingi Ojol Uang Rp500 Ribu jika jadi Mata-mata Polisi, Polda Metro: Tantangan Makin Berat
-
Agus Suparmono Dapat Dukungan Eks Ketum Romi dan Wagub Jateng Jelang Muktamar X PPP
-
Janji Bantu UMKM Ortu Siswa, BGN: Tujuan MBG Bangkitkan Ekonomi Lokal, Bukan Memperkaya Konglomerat!
-
Nanik S Deyang Nangis-Nangis Soal MBG, Jejak Digital Bikin Publik Geram
-
Menu MBG Spageti-Burger Dikritik Ahli Gizi, BGN: Kreativitas SPPG, Biar Siswa Gak Bosan Makan Nasi
-
Sosok Bapak J Ketua Dewan Pembina PSI Belum Terungkap, Kaesang: Politisi dan Pengusaha
-
Melawan Kriminalisasi PT Position: JATAM Minta Komnas HAM Bela 11 Masyarakat Adat Maba Sangaji
-
Dipuji Brand Baru, Aksi Jokowi Tiru Gaya Prabowo Gebrak Podium PBB Malah Banjir Cibiran: Penjilat!