Suara.com - Muharram adalah bulan mulia yang memiliki sejumlah amalan-amalan utama, baik ibadah murni maupun ibadah sosial. Apa saja amalan bulan Muharram yang dapat dikerjakan umat Islam?
Salah satu amalan bulan Muharram adalah puasa Asyura. Namun selain puasa, ada amalan lain yang dapat dilakukan. Simak penjelasan beberapa amalan bulan Muharram berikut ini.
Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Hijriah di mana dalam ajaran Islam, bulan ini diyakini memiliki banyak keutamaan. Oleh karena itu, sejumlah amalan dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan ini.
Puasa Tasua dan Puasa Asyura
Melansir NU Online, ada banyak amalan bulan Muharram yang bisa dilakukan oleh umat Muslim untuk meraih pahala. Beberapa di antara amalan tersebut adalah puasa Asyura dan puasa Tasu'a.
Puasa Asyura 10 Muharram jatuh pada hari Kamis, 19 Agustus 2021. Sedangkan Puasa Tasu'a dilaksanakan sehari sebelumnya yaitu hari Rabu, 18 Agustus 2021.
12 Amalan Bulan Muharram
Selain, puasa Asyura dan Tasua, umat muslim juga dapat meluaskan belanja kepada keluarga, bersedekah hingga menyantuni anak yatim. Kegiatan itu termasuk amalan bulan Muharram. Apakah ada yang lainnya?
Direktur Rumah Fiqih Indonesia, Ustaz Ahmad Sarwat MA menjelaskan di dalam kitab I‘anatut Thalibin, yaitu salah satu kitab yang banyak digunakan dalam mazhab Asy-Syafi‘iyyah, pada jilid 2 hal 267, bahwa memang banyak amalan di bulan Muharram.
Baca Juga: 20 Peristiwa Penting di Hari Asyura 10 Muharram, Dikenang Umat Islam
Penulis kitab itu, Abu Bakar Al-Bakri (w. 1310 H) mengutip nazham yang disusun anonim (tanpa nama pengarang) berkaitan dengan amalan di bulan Muharram itu yaitu:
- Puasa
- Shalat
- Silaturrahim
- Mandi (sunnah)
- Usap kepala anak yatim
- Bersedekah
- Pakai celak mata
- Luaskan belanja
- Potong kuku
- Kunjungi ulama
- Menengok orang sakit
- Baca Surat Ikhlas 1.000 kali
Bismillahirrahmaanirrahim.
Allahumma Yaa mufarrija kulla karbin, wa yaa mukhrija dzinnuun yauma 'Asyuura a, wa yaa jaami'a syamli ya'quuba yauma 'aasyuuraa a, wa yaa ghaafira dzanbi daawuuda yauma 'aasyuura, wa yaa kaasyifa dhurro ayyuba yauma 'asyuura, wa yaa saami'a da'wati muusa wa haaruuna yauma 'asyurra, wa yaa khaaliqa ruukhi sayyidina muhammadin shallallaahu 'alaihi wasallama habibiika wamusthofaka yauma 'asyura, wa yaa rakhmanaddunyaa wal aakhirah, laailaaha illa anta iqdhi haajaatina fiddunya wal aakhiraj, wa athil a'maraana fii thaa'atika wamahabbatika waridhaaka, yaa arhamarrahimiin, wa akhyina khayaatan thayyibatan, watawaffana 'alalislaami wal iiimaani yaa arhamarraakhiimin. washallallahu 'alaa sayyidina muhammadin wa 'ala aliihi washahbibi wasallam, walhamdulillahi rabbil 'aalamiin.
Bulan Muharram merupakan salah satu bulan yang disucikan dan penuh keistimewaan. Hal ini sebagaimana yang telah disebutkan di dalam salah satu hadis, yang artinya:
"Dalam satu tahun ada 12 bulan, di antaranya ada 4 bulan haram, 3 bulan secara berurutan adalah Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajabnya Mudhor yang berada di antara Jumada dan Sya’ban", (HR. Bukhori).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional