Suara.com - Seorang wanita Afghanistan yang bergabung dengan militer 10 tahun lalu kini membakar seragam kebanggaannya karena takut dibunuh di bawah rezim baru Taliban.
Menyadur New Yprk Post Senin (23/08), Kubra Behroz yang kini berusia 33 tahun tertarik menjadi perwira karena banyak wanita lain melakukan hal yang sama pada tahun 2011.
“Saya tidak ingin dimiliki oleh siapa pun. Saya ingin berdiri di atas kaki saya sendiri,” kata Behroz tentang keputusannya 10 tahun lalu.
“Saya mencintai negara saya dan kami adalah generasi berikutnya dari Afghanistan yang mengambil langkah ke dunia modern.”
Tapi setelah Taliban merebut kekuasaan dengan menggulingkan pemerintah di Kabul, ibu dua anak itu takut akan keselamatannya.
“Saya takut diculik, dipenjara dan diperkosa karena menjadi tentara. Saya takut untuk masa depan saya dan untuk keluarga saya,” kata Behroz.
Ia menambahkan bahwa rekan-rekan seperjuangannya telah mengeluarkan peringatan yang mengerikan.
"Mereka mengatakan Taliban akan memenggal kepala kami jika mereka menemukan kami," katanya kepada Telegraph.
Saudara laki-lakinya yang terluka minggu lalu selama pertempuran di provinsi Ghazi mengatakan dua wanita dipenggal karena menjadi polisi empat tahun lalu.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Wanita Afghanistan Dirantai dan Diseret oleh Suami Mereka di Jalan?
Behroz dilatih selama enam bulan oleh instruktur Amerika, Inggris, dan Yordania di Akademi Perwira Nasional Angkatan Darat Afghanistan yang dijuluki "Sandhurst in the Sand," referensi ke Inggris akademi.
“Ini adalah negara Islam dan kami membutuhkan tentara dan polisi wanita untuk melakukan penggeledahan rumah dan tubuh. Laki-laki tidak diperbolehkan melakukan itu di sini,” katanya.
Behroz kini menghadapi peningkatan ancaman dan panggilan telepon anonim dalam beberapa pekan terakhir.
“Mereka berbicara dalam bahasa Pashto dan kemudian Dari dan memberi tahu saya bahwa mereka tahu bagaimana menemukan saya,” katanya.
“Mereka akan membunuh saya dan keluarga saya. Membunuh adalah hal yang mudah di Afghanistan – orang tidak berpikir dua kali tentang hal itu.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik