Suara.com - Seorang pria Rusia dilaporkan rela berenang 20 km menuju Hokkaido demi mencari suaka. Pria tersebut kini sedang diamankan pihak kepolisian.
Menyadur Asahi Selasa (24/08), media Rusia RIA Novosti melaporkan pria itu menyeberangi lautan dengan tujuan membelot pada Jepang.
Pria itu tinggal di pulau Kunashiri, salah satu dari empat pulau yang sengketa yang dikelola oleh Rusia tapi juga diklaim oleh Jepang yang disebut sebagai Wilayah Utara, di lepas pantai timur laut Hokkaido.
Dalam penggeledahan di rumahnya, seorang pejabat Rusia mengatakan pada kantor berita Interfax, mereka menemukan barang-barang khas Negeri Sakura.
"Poster Jepang dan barang-barang lainnya ditemukan, menunjukkan bahwa dia adalah penggemar budaya Jepang," katanya.
Setelah tiba di Shibetsu, pria itu ditahan oleh polisi Hokkaido di kota tersebut dan kemudian dipindahkan ke Biro Layanan Imigrasi Regional Sapporo dari Badan Layanan Imigrasi pemerintah Jepang.
Pejabat imigrasi Jepang menghubungi Konsulat Jenderal Rusia di Sapporo, memberi tahu bahwa mereka sedang menetapkan identitasnya, termasuk kewarganegaraan.
Menurut kantor berita Rusia Interfax, otoritas Distrik Kuril Selatan di Negara Bagian Sakhalin Rusia, yang mengelola Kunashiri, pria itu berusia sekitar 40 tahun, berasal dari Izhevsk, Republik Udmurt, di Ural di Rusia barat.
Pria itu pindah ke Kunashiri tiga tahun lalu dan memperoleh sebidang tanah di distrik paling selatan pulau itu di bawah program Rusia yang menawarkan 1 hektar tanah di wilayah Timur Jauh secara gratis kepada pelamar.
Baca Juga: Sinem Gundogdu, Istri Hakan Calhanoglu yang Dukung Sang Suami Membelot ke Inter Milan
Distrik ini adalah bagian pulau yang paling dekat dengan Shibetsu. Dia tinggal di desa Dubovoe dan di tempat lain, kadang-kadang bekerja sebagai sopir traktor.
Pria itu “belum terlihat sejak 17 Agustus,” kata pejabat Rusia setempat kepada Interfax. Pejabat mengonfirmasi pria itu muncul di Shibetsu pada 19 Agustus dan ditahan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh