Suara.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin bersama Wury Ma'ruf Amin meninjau pelaksanaan tatap muka (PTM) terbatas di SMAN 19 Kabupaten Tangerang, Kamis (16/9/2021). Kabupaten Tangerang menjadi daerah yang memberlakukan PPKM Level 3 sehingga dapat menyelenggarakan PTM terbatas dengan kapasitas maksimal 50 persen.
Ma'ruf beserta rombongan berangkat dari kediaman resmi Wapres, Jakarta Pusat menuju SMAN 19 Kabupaten Tangerang untuk meninjau pelaksanaan PTM terbatas di sekolah ini.
Saat peninjauan, Ma'ruf didampingi oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Ganip Warsito, Gubernur Banten Wahidin Halim, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tabrani, serta Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah Kabupaten Tangerang Mohamad Bayuni.
Usai melakukan peninjauan PTM terbatas di SMAN 19 Kabupaten Tangerang, Ma'ruf beserta rombongan bergerak ke Ponpes An-Nawawi Tanara, Kabupaten Serang untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dosis kedua kepada para santri, pengajar, dan masyarakat sekitar pesantren.
Pada peninjauan vaksinasi ini, selain Mendikbudristek dan Kepala BNPB, Ma'ruf juga didampingi oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono beserta istri, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto, dan Kapolda Banten Irjen Pol. Rudy Heriyanto.
Setelah melakukan peninjauan vaksinasi, Ma'ruf dijadwalkan melakukan konferensi pers secara virtual dengan para awak media.
Sekitar pukul 14.00 WIB, Wapres beserta Wury Ma'ruf Amin dan rombongan bertolak kembali ke Jakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
Lagi, Massa NU Kepung Gedung Trans7 Imbas Program 'Xpose Uncensored', Apa Tuntutan Mereka?
-
5 Fakta Kasus Penamparan Siswa SMAN 1 Cimarga Berujung Penonaktifan Kepsek dan Kritik Keras
-
KPK Lakukan Kajian Program Makan Bergizi Gratis untuk Cegah Korupsi
-
Cak Imin Soroti Tayangan Trans7 Soal Ponpes Lirboyo: Etika Penyiaran Harus Dijaga!
-
Menghilang Usai Penjarahan, Ahmad Sahroni Siapkan Kejutan Pada 10 November?
-
Mengaku Habib dan Minta Paksa Sarung Santri, Pria 53 Tahun di Bogor Diamankan Warga
-
Buron usai Bakar Istri Hidup-hidup, Warga di Jatinegara Jaktim Resah Ulah Suami Pembuat Onar
-
Agak Laen! Ngaku-ngaku Habib, Pria Ini Minta Paksa 3 Sarung Milik Santri Ponpes, Buat Apa?
-
Dikira Penggerebekan Kumpul Kebo, Warga Tak Sangka Ada Pembunuhan Anak di Dekat Rumahnya
-
Kebakaran di Pademangan Jakut Telan 4 Nyawa: Ibu Hamil, Wanita Lansia hingga 2 Anak Tewas Terbakar