Suara.com - Seorang bocah berusia 6 tahun di India berhasil bertahan hidup, meskipun sempat dipatuk dan dililit ular kobra selama dua jam.
Menyadur NDTV Sabtu (18/9/2021), insiden yang menggemparkan India tersebut terjadi pada Minggu (12/9/2021) di negara bagian Maharashtra.
Bocah yang diketahui bernama Purvi Gadkari tersebut tinggal di desa Wardha, negara bagian Mahrashtra. Saat kejadian ia sedang tidur.
Detik-detik saat bocah tersebut dililit ular berbisa sempat tersebar di media sosial dan langsung viral.
Dalam video tersebut terlihat bocah itu sedang tidur dan seekor ular kobra tiba-tiba melilitnya. Ia bahkan sempat dipatuk di bagian lengannya.
Saat ular melilitnya, Gadkari diminta untuk tetap tenang dan tidak panik agar reptil tersebut tidak menggigitnya.
Dalam video tersebut, gadis kecil itu terlihat mematuhi instruksi kedua orang tuanya. Ia kemudian berbaring tak bergerak selama hampir dua jam.
Ketika ular kobra itu tampaknya ingin segera meninggalkan bocah tersebut, tiba-tiba ular itu mematuk lengan Gadkari.
Anak itu langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat dan menjalani perawatan selama empat hari. Ajaibnya, gadis kecil itu dilaporkan berhasil bertahan hidup.
Baca Juga: Cari Tantangan, Timnas India Ingin Ikut Piala AFF
Seperti diketahui, racun neurotoksin dalam satu gigitan ular kobra cukup untuk membunuh 20 orang dalam satu gigitan.
India merupakan salah satu negara yang menyumbang jumlah tertinggi kasus gigitan ular dan kematian di dunia.
Sedikitnya 58.000 kasus kematian per tahun akibat gigitan ular berbisa dilaporkan di India.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan