Suara.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera memandang duet Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk Pilpres 2024 merupakan satu tawaran baik di tengah nama-nama bakal calon presiden yang santer terdengar.
Ia menganggap duet Anies-Sandi sangat cocok, mengingat keduanya memang kawan dekat. Terlebih diketahui duet Anies-Sandi terbukti pernah memenangkan sebuah kontestasi politik, yakni Pilkada DKI Jakarta 2017.
Kendati Sandiaga kemudian memilih mundur dari kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta lantaran ikut bertarung sebagai cawapres di Pilpres 2019.
"Kalau takdir Allah dan memang jalannya mudah maka insyaallah ini menjadi salah satu tawaran terbaik bagi bangsa Indonesia," kata Mardani kepada wartawan, Minggu (19/9/2021).
Mardani lantas menyebutkan sejumlah persamaan Anies-Sandi yang ia nilai bisa saling melengkapi apabila maju sebagai capres dan cawapres pada 2024.
"Ide Anies-Sandi luar biasa dan dua-duanya kompatibel. Satu Jawa dan satu luar Jawa; satu bisa ambil kanan, satu bisa ambil tengah; dan dua-duanya muda; dua-duanya punya kapasitas; dua-duanya kawan dekat," ujar Mardani.
Jangan Terjebak Bicara Capres
Wakil Ketua Umum DPP Partai Nasdem, Ahmad Ali, turut memberi komentar soal nama Gubernur Anies Baswedan dan Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno kembali jadi bahan pembicaraan usai Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyebut kedua nama itu jadi keniscayaan diduetkan untuk Pilpres 2024.
Awalnya Ahmad mengatakan, kedua nama tersebut kekinian masih sama-sama menjabat sebagai pejabat negara. Menurutnya, biar keduanya menjalankan tugas terlebih dahulu dan berikan penilaian.
Baca Juga: Presiden PKS Sebut Anies-Sandi Keniscayaan di Pilpres 2024, Bappilu Demokrat: Sah-sah Saja
"Nah untuk menilai kelayakan mereka ya mari kita evaluasi mari kita lihat apa yang mereka laksanakan ketika menjabat hari ini," kata Ahmad saat dihubungi, Jumat (17/9/2021).
Khusus untuk Anies, Ahmad berpesan agar Anies fokus saja menjalankan tugasnya sebagai Gubernur DKI. Menurutnya, hal itu nantinya bisa menjadi modal untuk maju sebagai Capres di Pilpres 2024.
"Jadi kesempatan ini harus digunakan oleh pak Anies untuk memantaskan dirinya untuk maju sebagai calon presiden," tuturnya.
"Jadi pak Anies nggak usah terjebak bicara tentang calon presiden tapi waktu yang tersisa satu tahun ini untuk membangun Jakarta membuat karya sehingga kemudian rakyat Indonesia memantaskan kamu untuk maju menjadi calon presiden," sambungnya.
Lebih lanjut, Ahmad mengatakan, Nasdem dalam melihat figur calon pemimpin salah satu penilaiannya adalah rekam jejak. Hal itu tidak berlaku hanya untuk Anies atau pun Sandi.
"Itu salah satunya adalah trek record apa yang kemudian dilaksanakan ketika diberi amanat tentunya," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Nomenklatur RUU Penghapusan Kekerasan Seksual Diubah, PSHK UII: Harus Dikembalikan
-
Presiden PKS Sebut Anies-Sandi Keniscayaan di Pilpres 2024, Bappilu Demokrat: Sah-sah Saja
-
Presiden PKS Sebut Anies-Sandi Keniscayaan di Pilpres 2024, Begini Kata Politisi Nasdem
-
PKS Gulirkan Duet Anies-Sandi, Nasdem: Anies Enggak Usah Terjebak Bicara Soal Capres
-
PKS Sebut Duet Anies-Sandiaga Keniscayaan, Gerindra Risih Bahas Pilpres 2024
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!