Suara.com - Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Teguh Setyabudi menjelaskan, sebagai pelayan publik, Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki tuntutan yang semakin kompleks di era Revolusi 4.0. ASN didorong untuk meningkatkan kapasitas dalam hal literasi digital dan digitalisasi.
"Saya yakin di semua kementerian atau lembaga kita sudah mulai mengarah ke situ," kata Teguh dalam pembukaan Workshop ASN Melek Literasi Digital Menuju Keterbukaan Informasi Publik di Bogor, Jawa Barat, Senin, (27/9/2021).
Lebih lanjut, pada agenda workshop yang merupakan kerja sama antara BPSDM Kemendagri dengan Konrad Adenaur Stiftung (KAS) Jerman Perwakilan Indonesia dan Timor Leste tersebut, Teguh menjelaskan, dengan adanya acara ini diharapkan para ASN akan semakin melek terhadap literasi digital, digitalisasi, kehumasan, dan Keterbukaan Informasi Publik.
Di tengah pandemi Covid-19, kata Teguh, terdapat hikmah yang bisa diambil, salah satunya berkaitan dengan lompatan besar digitalisasi dan pemanfaatan Teknologi Informasi yang mesti dilakukan. Sebagaimana kita ketahui, pandemi membuat orang tak lagi leluasa untuk beraktivitas dan melakukan mobilitas akibat adanya sejumlah pembatasan kegiatan. Akhirnya, di tengah keterbatasan tersebut kemudian lahir berbagai solusi dan inovasi melalui pemanfaatan teknologi informasi.
"Ini berpengaruh besar terhadap segala aspek kehidupan. Semua sektor terkena, tidak kecuali pada aspek kehumasan," tuturnya.
Lebih lanjut, Teguh menambahkan, ASN merupakan agen penting perubahan di era transformasi digital, di mana informasi adalah komoditas utama masyarakat. Untuk itu, para ASN dituntut agar mampu meningkatkan kompetensi dan memaksimalkan perannya dalam mendorong keterbukaan informasi di era transformasi digital ini.
"Terkait informasi, sekarang masyarakat bukan lagi menunggu, (tetapi aktif mencari informasi)," ucapnya.
Namun demikian, Teguh berpesan agar kondisi ini juga mesti membuat ASN, khususnya aparatur kehumasan, lebih berhati-hati. Derasnya arus informasi di tengah perkembangan teknologi informasi saat ini juga menimbulkan kerentanan akan hadirnya informasi yang tidak benar atau hoax. Untuk itu, pranata humas perlu mengembangkan kapasitasnya dalam menjaga citra institusi dengan menangkal informasi yang tidak benar atau hoax tersebut.
Kemudian, Teguh juga meminta agar hadirnya berbagai platform digital dan media sosial saat ini dapat betul-betul dimanfaatkan untuk menunjang pelaksanaan tugas kehumasan, khususnya dalam mendorong keterbukaan informasi. "Optimalkan (keberadaan) media sosial lainnya," tandas Teguh.
Baca Juga: Lima Bulan Persiapan, Dewa United Siap Hancurkan Rans Cilegon FC
Meski begitu, ia mewanti-wanti agar substansi atau konten yang ditampilkan melalui media sosial tersebut adalah informasi yang memang dibutuhkan oleh publik.
"Jangan sampai diisi dengan jokes-jokes yang justru dapat menjadi bumerang terhadap citra institusi," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Unggah ke Youtube, ASN Pamer Pistol saat Bekerja, Ini yang Terjadi
-
Sejumlah 72 ASN DKI Wafat Saat Covid-19 Menggila Periode Juli-Agustus, Terbanyak di Disdik
-
Maling Dana Pendidikan, Tiga ASN Pemkab Jember Menyerahkan Diri ke Kejaksaan
-
Kemendagri Tegaskan Kas Pemda di Bank Telah Disiapkan Sesuai Peruntukannya
-
Batik Produksi Siswa SMK di Agam Bakal Dijadikan Seragam ASN
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
King Nassar Diminta Penonton Panjat Panggung di Penutupan Pestapora
-
8 Fakta Mengejutkan Tragedi Maulid Nabi di Ciomas, dari Teras Maut Hingga Jumlah Korban
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Bekukan Sementara MPR/DPR
-
Fathian Pujakesuma Ogah Gibran Naik Jadi Presiden Jika Prabowo Lengser
-
Bupati Bogor: Total Korban Majelis Ambruk 80 Orang Lebih
-
Fakta dan Mitos Gerhana Bulan yang Masih Hidup di Masyarakat Indonesia
-
Langit Maluku Utara Akan Menyala! Saksikan Gerhana Bulan Total Malam Ini
-
6 Fakta Menteri Kehutanan Main Domino Bareng Tersangka Perusakan Hutan
-
Link Live Streaming Gerhana Bulan dan Tata Cara Salat Gerhana
-
CEK FAKTA: Benarkah Jepang Gelar Aksi Demo untuk Dukung Indonesia?