Suara.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengungkapkan selama lonjakan kasus kedua akibat serangan varian delta tercatat ada 94.455 orang meninggal dunia positif Covid-19 dalam waktu singkat.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan jumlah kematian itu terjadi pada lonjakan kedua pada akhir Mei hingga awal September lalu.
"Selama lonjakan kasus kedua terdapat total 2,5 juta orang positif Covid-19, dan 94 ribu di antaranya dilaporkan meninggal dunia," kata Wiku dalam jumpa pers virtual, Kamis (30/9/2021).
Wiku menjelaskan pada saat itu angka positivity rate atau laju penularan mencapai titik tertinggi yaitu pada 30,72 persen atau 6 kali lipat dari standar aman WHO ( di bawah 5 persen).
Kasus aktif mingguan saat itu sempat mencapai 24,21 persen dan 944.212 orang yang berhasil sembuh di saat persentase angka keterpakaian tempat tidur mencapai puncak di angka 77,77 persen.
"Seluruh kondisi tersebut mendorong diberlakukannya PPKM yang pada akhirnya mempengaruhi kondisi ekonomi Indonesia," jelasnya.
Sekarang, kasus telah menurun konsisten selama 10 minggu dari puncak kedua pada 12 Juli 2021 dengan kasus aktif yang tercatat sebanyak 17.250 orang.
"Penurunan ini harus terus dijaga mengingat dampak dari kenaikan kasus Covid-19 utamanya pada lonjakan kedua sangat besar dan kita berusaha semaksimal mungkin menghindarinya untuk terulang kembali," tegas Wiku.
Diketahui, pandemi Covid-19 telah menginfeksi 4.213.414 orang Indonesia, masih terdapat 37.412 kasus aktif, 4.034.176 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 141.826 jiwa meninggal dunia.
Baca Juga: Pakar Prediksi Gelombang Ketiga Covid-19 Meledak Pada 2022
Berita Terkait
-
Pakar Prediksi Gelombang Ketiga Covid-19 Meledak Pada 2022
-
MUI Imbau Umat Islam Kembali Rapatkan Shaf Salat Berjamaah, Satgas Covid-19 Bilang Begini
-
Safari ke Demak dan Grobogan, Kapolda dan Pangdam Ingin Vaksinasi Capai 70 Persen
-
Penyintas Bisa Divaksinasi Covid-19 Usai Satu Bulan Sembuh, Tapi Ada Syaratnya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog