Suara.com - Malaysia pada Senin (4/10/2021) memanggil duta besar China untuk Kuala Lumpur untuk menyatakan protesnya terhadap “pelanggaran” kapal-kapal Beijing di wilayah perairannya.
Menyadur laman kantor berita Anadolu, Selasa, dalam pernyataannya pada Senin malam, kementerian luar negeri Malaysia menyampaikan bahwa protes itu atas "kehadiran dan kegiatan" kapal-kapal China, termasuk kapal survei, di Zona Ekonomi Eksklusif Malaysia di lepas pantai negara bagian timur Sabah dan Sarawak.
"Posisi dan tindakan Malaysia yang konsisten didasarkan pada hukum internasional, dalam membela kedaulatan dan hak berdaulat kami di perairan kami," ucap kementerian luar negeri Malaysia dalam pernyataannya.
Juni lalu, Malaysia juga melayangkan nota protes diplomatik atas intrusi 16 pesawat Angkatan Udara China atau People’s Liberation Army Air Force (PLAAF) di atas Zona Maritim Malaysia (MMZ).
Angkatan Udara Malaysia mendeteksi penerbangan mencurigakan dari 16 pesawat Angkatan Udara China di kawasan Laut China Selatan pada 31 Mei 2021.
Menurut Angkatan Udara Malaysia, 16 pesawat tersebut masuk ke wilayah udara zona maritim Malaysia, Kota Kinabalu, dan kemudian ruang udara nasional.
Sementara itu, pada 2020, kapal survei China lainnya mengalami kebuntuan selama sebulan dengan kapal eksplorasi minyak yang dikontrak oleh Petronas di dalam zona ekonomi eksklusif Malaysia.
China kemudian mengatakan kapal itu melakukan aktivitas normal.
Kementerian luar negeri Malaysia juga mengatakan bahwa semua hal yang berkaitan dengan Laut China Selatan harus diselesaikan secara damai dan konstruktif. (Sumber: Anadolu)
Baca Juga: Kemenlu RI Ingin Pulangkan Ratusan ABK WNI Terlantar, Kapal China Tidak Kooperatif
Berita Terkait
-
Jika Vaksinasi Tembus 90 Persen, Malaysia Siap Hentikan Permohonan My Travel Pass
-
Daftar Pemain Termahal Liga Super Malaysia, Ungguli Liga 1 Indonesia?
-
Coba Kabur saat Jalani Perawatan Covid-19, Wanita Ini Malah Terjebak
-
5 Fakta Menarik Perempat Final Indonesia vs Malaysia, Sektor Putri Unggul!
-
Viral Bocah 12 Tahun Tiba-tiba Pingsan Usai Divaksin, Ini Penjelasan Dokter
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
Terekam CCTV! Detik-Detik Curanmor Bersenpi Teror Warga Kembangan di Siang Bolong
-
Gus Yazid Dijerat TPPU Rp20 M, Diduga Nikmati Uang Korupsi Tanah BUMD Cilacap
-
PNM Kembali Turun Langsung ke Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan & Perkuat Proses Bangkit Pasca Bencana
-
Satgas Damai Cartenz Tangkap 45 Anggota OPM Sepanjang 2025, 15 Tewas Saat Melawan!
-
KPK Endus Aliran Dana Kasus Korupsi BJB ke Aura Kasih: Kami akan Cek
-
Keluh Kesah Penyelenggara Event di Jakarta Usai Aturan Kawasan Tanpa Rokok Terbit
-
Waspada! Teror Pohon Tua Tumbang di Jantung Jakarta, Motor dan Halte Hancur
-
Mutasi Besar-besaran Kejagung: Ini Daftar Lengkap 43 Kajari Baru, Cek Daerahmu!
-
Hari Kiamat Versi Ebo Noah Tak Terjadi, Publik Ghana Heran Sang "Nabi" Malah Pamer Mercedes-Benz
-
Tinjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Menteri Arifah Fauzi Beri Dua Catatan Penting untuk PT KAI