Suara.com - Pada 20 Mei 2021, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meluncurkan Program Indonesia Makin Cakap Digital 2021. Presiden Joko Widodo, yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, pemerintah terus meningkatkan literasi digital untuk menyiapkan masyarakat, terutama generasi muda.
Pada kesempatan tersebut, presiden didampingi Menteri Kominfo, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, dan perwakilan pimpinan daerah di seluruh Indonesia.
Jokowi menambahkan, pemerintah telah melakukan berbagai upaya pengembangan konektivitas digital dan talent digital, yang diupayakan dalam berbagai program.
“Program itu adalah penyediaan kapasitas satelit multifungsi, Satria dan pembangunan menara-menara BTS,” ujarnya.
Selain itu, masih menurut presiden, pemerintah juga menyediakan berbagai Program Digital Talent Scholarship dan meluncurkan Gerakan Nasional Literasi Digital, yang akan diselenggarakan oleh Kominfo, sebagai penggerak utama.
Di tempat terpisah, Jubir Kominfo, Dedy Permadi menyatakan, Program Literasi Digital Nasional Indonesia Makin Cakap Digital 2021, peserta program di setiap kabupaten dan kota akan melanjutkan kegiatan ke kelas-kelas literasi digital di kota satelit masing-masing.
“Selain peluncuran Program Gerakan Nasional Literasi Digital, Indonesia Makin Cakap Digital 2021, peserta program di setiap kabupaten dan kota akan melanjutkan kegiatan ke kelas-kelas literasi digital di kota satelit masing-masing, yang menghadirkan narasumber lokal sebagai pemateri,” katanya.
Menanggapi program pemerintah ini, dosen sekaligus anggota Jaringan Pegiat Literasi Digital, Dr. Frida Kusumastuti, M.Si, mengatakan, pihaknya menyambut baik upaya pemerintah ini.
“Semua orang harus memiliki kompetensi digital. Gerakan Literasi Pemerintah perlu kita dukung untuk membuat masyarakat melek digital,” ujarnya.
Baca Juga: Awasi Orang Tua, Generasi Baby Boomer Jadi yang Terbanyak Menyebar Hoaks
Kegiatan peluncuran tersebut dilaksanakan hybrid, secara offline di Istora Senayan dan diikuti secara online oleh masyarakat di 514 kabupaten/kota di berbagai penjuru Tanah Air.
Kelas-kelas literasi digital juga akan dilaksanakan hybrid dengan bantuan platform Zoom Meeting. Materi kelas literasi digital didasarkan pada 4 pilar utama, yaitu, Etis Bermedia Digital, Aman Bermedia Digital, Cakap Bermedia Digital, dan Budaya Bermedia Digital.
Kelas pelatihan literasi digital terbuka bagi seluruh kalangan masyarakat, yang diselenggarakan secara gratis. Kegiatan ini diharapkan mampu mengembangkan kecakapan digital masyarakat di tingkat dasar, seperti seperti fotografi dan videografi, media sosial, public speaking, tangkas digital dan tular nalar bersama Google, copywriting, digital marketing, privasi digital dan keamanan siber, serta materi lainnya.
Untuk informasi menarik mengenai literasi digital lainnya, kunjungi laman Siberkreasi melalui https://info.literasidigital.id atau kunjungi akun media sosialnya di sini.
Berita Terkait
-
Terus Jaga Protokol Kesehatan, Dukung Pembukaan Kegiatan Sosial-Ekonomi
-
Paduan Suara Dialita Serukan Semangat Generasi Muda
-
Optimalisasi Digital Sasar Sektor-sektor Strategis
-
Viral Aplikasi PeduliLindungi Diberi Bintang Satu, Balasan Admin Kominfo Disorot
-
Pusat dan Daerah Harus Kolaborasi untuk Sukseskan Kebijakan Satu Data Indonesia
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi