Suara.com - Sejumlah senator terkemuka Amerika Serikat mengirim surat kepada Joe Biden agar mengusir 300 diplomat Rusia setelah terjadi ketegangan terkait izin visa.
Menyadur France24 Rabu (6/10/2021), Moskow pada 1 Agustus melarang kedutaan AS di rusia mempekerjakan staf lokal atau negara ketiga.
Keputusan tersebut langsung diprotes AS karena Washington harus memberhentikan hampir 200 penduduk setempat yang sedang bekerja di berbagai misi di seluruh Rusia.
Dalam sebuah surat kepada Presiden Joe Biden, dua senator Demokrat dan dua senator Republik mengatakan bahwa diplomat Rusia lebih banyak ketimbang AS.
Menurut mereka, ada sekitar 400 diplomat Rusia kini berbasis di Amerika Serikat dan sekitar 100 diplomat AS berada di Rusia.
"Disproporsionalitas dalam perwakilan diplomatik ini tidak dapat diterima," jelas Bob Menendez, ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat, dan senator Republik Marco Rubio.
"Rusia harus mengeluarkan visa yang cukup untuk mendekati kesetaraan antara jumlah diplomat AS yang bertugas di Rusia dan jumlah diplomat Rusia yang bertugas di Amerika Serikat," sambungnya.
Para senator tersebut juga mendesak Joe Biden untuk mengusir diplomat Rusia yang berada di AS jika Moskow tidak kunjung mengeluarkan visa.
"Jika tindakan tersebut tidak diambil, kami mendesak Anda untuk mulai mengusir diplomat Rusia, untuk kesetaraan diplomatik AS," tegasnya.
Baca Juga: Volvo Recall 460.000 Unit Kendaraan Karena Masalah Airbag
Para senator mengatakan bahwa pemecatan staf lokal telah menghambat kemampuan kedutaan untuk menangani kebutuhan konsuler serta kepentingan kebijakan AS.
Pemerintahan Biden pada April mengusir 10 diplomat Rusia karena diduga terlibat campur tangan dalam pemilihan AS dan serangan siber.
Hubungan AS dan Rusia sempat mereda ketika Joe Biden bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin pada bulan Juni di Jenewa.
Kedua pemimpin negara tersebut menugaskan pejabat senior untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai pengendalian senjata dan mencegah salah perhitungan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Skandal Haji Kemenag: Travel 'Gelap' Bisa Dapat Jatah Kuota Khusus, Gimana Skenarionya?
-
Kemenkes Percepat Sertifikat Higiene untuk SPPG, Cegah Risiko Keracunan MBG
-
KPK Cecar Kabiro Humas Kemnaker Soal Aliran Uang Hasil Pemerasan K3
-
Forum Debat Mahasiswa Semarang: Suarakan Kebijakan Publik dan Masa Depan Indonesia
-
Kuasa Hukum Beberkan Alasan: Penetapan Nadiem Makarim Sebagai Tersangka Dinilai Cacat Hukum
-
Dua Sekolah Internasional di Tangerang Selatan Dapat Teror Bom, Saat Dicek Ternyata Nihil
-
Tebuireng Disebut Jadi Contoh Bangunan Pesantren Ideal oleh Menteri PU
-
Biaya Hanya Rp 75 Ribu, Ini Daftar Lokasi SIM Keliling DKI Jakarta Hari Ini
-
Kementerian PU Akan Mulai Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Berapa Perkiraan Biayanya?
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau