Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut pihaknya menargetkan vaksinasi kepada 11,4 juta orang. Target ini diharapkan sudah terwujud pada November tahun ini.
Riza menyatakan pihaknya masih gencar melakukan vaksinasi lewat berbagai sentra yang telah disediakan. Dengan berbagai program yang dilakukan, diharapkan target ini bisa terwujud.
"Insya Allah bulan depan (vaksinasi) sudah selesai. Mudah-mudahan tidak lama lagi kita akan mencapai target terakhir kita untuk mencapai 11,4 juta," ujar Riza di DPRD DKI Jakarta, Kamis (14/10/2021).
Saat ini sudah 10,6 juta warga di Jakarta mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama dan 8,02 juta orang di antaranya sudah mendapat dosis kedua vaksin Covid-19.
Dengan demikian, maka harus ada lebih 800 ribu warga lagi yang divaksin hingga sebulan ke depan.
"Awalnya target kami akhir tahun selesai, tapi kami (bisa selesaikan vaksinasi) lebih awal dari target sebelumnya," katanya.
Dari 10 juta orang itu, tidak seluruhnya merupakan warga DKI Jakarta. Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyebut sebanyak 35 persen orang di antaranya bukan warga ibu kota.
Begitu juga dengan vaksinasi dosis kedua. Sebanyak 33 persen dari total penerima vaksin bukan pemilik KTP DKI.
Karena itu, ia meminta agar masyarakat segera melakukan vaksinasi di sentra terdekat yang sudah disediakan. Apalagi semua jenis vaksin saat ini sudah tersedia.
Baca Juga: Meksiko: Izin Penggunaan Darurat Vaksin Covid-19 Harus Bebas Kepentingan Politik
"Semuanya kami minta untuk mengikuti, melaksanakan vaksin di sentra-sentra vaksin dan puskesmas terdekat," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Menkes Budi Gunadi Pastikan Suku Badui Bakal Dapat Vaksinasi COVID-19
-
Sempat Vakum, Bus Vaksinasi di Pekanbaru Akhirnya Beroperasi Kembali
-
Meksiko: Izin Penggunaan Darurat Vaksin Covid-19 Harus Bebas Kepentingan Politik
-
Vaksinasi Jadi Syarat PTM di Kampus, Mahasiswa dari Luar Daerah Diimbau Segera Divaksin
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?